Politik

Duet Jokowi-KH Ma'ruf Menang Pilpres, TKN: Kemenangan Rakyat Indonesia

Selasa, 21 Mei 2019 - 19:57 | 52.56k
Hasil akhir rekapitulasi nasional. (Grafis: TIMES Indonesia)
Hasil akhir rekapitulasi nasional. (Grafis: TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, JAKARTATKN duet Jokowi-KH Ma'ruf Amin bersyukur dengan hasil rekapitulasi suara KPU yang menetapkan pasangan 01 sebagai pemenang Pilpres 2019. Kemenangan ini disebut kemenangan Rakyat.

"Kami mensyukuri kemenangan ini. Inilah kemenangan rakyat. Namun kami ingin tegaskan bahwa pemilu hanyalah alat mencari pemimpin," ujar Sekretaris TKN, Hasto Kristiyanto dalam keterangan tertulis, Selasa (21/5/2019).

Dikethaui, KPU mengumumkan pasangan duet Jokowi-KH Ma'ruf Amin sebagai pemenang Pilpres 2019 dengan raihan 85.607.362 suara atau 55,50 persen dari total suara sah 154.257.601 suara.

Sementara pasangan calon nomor urut 02 duet Prabowo Subianto-Sandiaga Uno mendapat 68.650.239 suara sah atau 44,50 persen dari total suara sah. Hasil itu berdasarkan rekapitulasi nasional penghitungan suara Pemilu 2019.

Usai pengumuman pemenang Pemilu, KPU akan menetapkan pasangan calon presiden dan wakil presiden terpilih paling lambat tanggl 24 Mei jika tidak ada gugatan pasca pengumuman.

Hasto menuturkan duet Jokowi-KH Ma'ruf Amin bukan presiden dan wakil presiden kelompok tertentu. Ia berkata keduanya merupakan pemimpin seluruh rakyat Indonesia.

Jokowi-KH Ma'ruf, kata dia, bukan merupakan pemimpin yang membeda-bedakan warga negara atas dasar pilihan politiknya, suku, agama, jenis kelamin, dan status sosialnya.

Lebih lanjut, Sekjen PDI Perjuangan ini menyampaikan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri telah memberi ucapan selamat secara khusus kepada pasangan duet Jokowi-KH Ma'ruf Amin.

Ia berkata Megawati berpesan pembangunan sumber daya manuai bukan menjadi fokus utama dalam periode kedua kepemimpinan Jokowi.

"Ibu Megawati juga berpesan agar kekuasaaan harus sepenuhnya diabdikan bagi kepentingan rakyat, bangsa dan negara," ujarnya.

Di sisi lain, Hasto menyampaikan duet Jokowi-KH Ma'ruf memiliki basis legitimasi yang tinggi di parlemen ke depan. Dengan dukungan lebih dari 60 persen di DPR, ia memprediksi pemerintahan ke depan lebih solid, kuat, dan efektif.

"Gagasan mewujudkan Indonesia yang lebih berdaulat, berdikari, dan berkepribadian dalam kebudayaan akan dapat dicapai melalui perjuangan bersama. Syaratnya semua bersatu dan mengelola kekuasaan negara dengan cara gotong royong," ujar Hasto.

Masih menurut Sekretaris TKN, Hasto, PDI Perjuangan dan seluruh partai politik pendukung yakin kepemimpinan duet Jokowi-KH Ma'ruf Amin di periode 2019-2024 akan menempatkan konsolidasi politik nasional dengan semangat rekonsiliasi.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Yatimul Ainun
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok
Sumber : TIMES Jakarta

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES