Penyebab Kenaikan Berat Badan yang Perlu Diwaspadai
TIMESINDONESIA, JAKARTA – Kenaikan berat badan biasanya disebabkan karena makan terlalu banyak. Tetapi dalam beberapa kasus, kenaikan berat badan mungkin disebabkan oleh kondisi kesehatan, kebiasaan, dan keturunan.
Berikut adalah kebiasaan hingga masalah medis yang dapat menjadi penyebab kenaikan berat badan, dilansir dari Dokter Sehat.
1. Kurang tidur
Waktu malam yang terjaga terkadang membawa naluri Anda untuk menghabiskan waktu dengan mengemil di malam hari. Akibatnya, asupan kalori tidak terkendalinya. Hal ini disebabkan karena adanya reaksi dari hormon yang memicu nafsu makan Anda keluar, namun tidak dapat membuat perut merasa kenyang.
2. Stres
Saat kondisi perasaan Anda mengalami gangguan emosi seperti stres, tubuh secara otomatis akan mengeluarkan hormon stres. Hormon tersebut juga dapat memicu meningkatnya nafsu makan, tidak sedikit orang yang terkadang dalam keadaan perasaan yang labil atau stres membuatnya makan secara berlebihan.
3. Obat-obatan
Obat antidepresan merupakan salah satu macam obat yang dapat menjadi penyebab kenaikan berat badan, ditambah jika dikonsumsi dalam jangka panjang.
Ada pula jenis obat lain yang harus diwaspadai seperti obat hipertensi, obat sakit kepala, diabetes dan macam obat lainnya. Karena obat-obat tersebut sering kali berdampak buruk pada kenaikan berat badan.
4. Hipertiroid
Hipertiroid adalah kelenjar tiroid yang berada di sekitar leher dan berbentuk seperti kupu-kupu, jika kelenjar tiroid tidak dapat memproduksi hormon tiroid dengan cukup atau kekurangan tiroid, tubuh mudah sekali merasa lelah, lemas, metabolisme tubuh bejalan lambat sehingga berat badan mudah naik.
5. Genetika
Obesitas memiliki komponen genetik yang kuat. Anak-anak dari orang tua yang gemuk lebih cenderung menjadi gemuk daripada anak-anak dari orang tua yang kurus.
6. Makanan dan minuman manis
Makan terlalu banyak sesuatu yang manis juga menjadi penyebab kenaikan berat badan. Oleh karenanya kurangi konsumsi gula dalam makanan atau minuman Anda, termasuk softdrink dan cobalah untuk lebih rajin minum air putih lebih banyak lagi setiap hari. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Deasy Mayasari |
Publisher | : Lucky Setyo Hendrawan |