
TIMESINDONESIA, JAKARTA – Pembangunan Geopark di pulau Rinca Nusa Tenggara Timur atau Pulau Komodo telah menjadi isu yang kini banyak dipercincangkan. Kemarin malam, Minggu (25/10/2020) hingga pagi tadi, (26/10/2020). Hastag Save Komodo menjadi trendding di twitter.
Sebuah foto seokor komodo menghadang truk proyek pun viral di lini masa. Dalam foto tersebut terlihat seokor komodo berhadapan langsung dengan truk proyek.
Advertisement
Kabarnya, pemerintah akan melakukan pembangunan di pulau tersebut dengan konsep Geopark. Pembangunan tersebut mengedepankan perlindungan dan penggunaan geologi dengan cara berkelanjutan.
Di Twitter banyak warganet yang menolak pembangunan tersebut. Hal tersebut dikhawatirkan akan menghilangkan habitat asli komodo sendiri, sehingga dikhawatirkan komodo akan punah.
"Sedih! Komodo berhadap-hadapan dengan truk proyek bangunan Wisata Jurassic di Pulau Rinca. Untuk pertama kalinya Komodo-komodo ini mendengar deru mesin mobil dan menghirup bau asapnya. Akan seperti apa dampak proyek-proyek ini ke depannya? Masih adakah yg peduli dengan konservasi ?," Twiit salah satu akun twitter @kawanbaikkomodo
Banyak netizen pun membuat tuntutan untuk mencabut pembangunan pulau komodo itu. Seperti kicauan salah satu netizen dengan nama akun @mochiiiya.
"Tolong Retweet untuk sampaikan ke Presiden @jokowi untuk satu cabut semua izin investasi dlm habitat Komodo, dua hentikan branding “Jurassic Park”, ketiga Revisi desain bangunan perusak ekosistem, keempat hentikan proyek wisata eksklusif yang relokasi warga, dan kelima penuhi hak warga dalam kawasan," tulisnya. .
Pembangunan di Pulau Komodo yang dilakukan ini menurut para ahli bertentangan dengan konsep konservasi. Di tengah pembangunan, para ‘penghuni’ Pulau Rinca harus mengalah. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Ahmad Rizki Mubarok |