Peristiwa Penting pada 5 Oktober, 72 Tahun Tentara Nasional Indonesia

TIMESINDONESIA, JAKARTA – 72 Tahun silam, tepatnya 5 Oktober 1945, Presiden RI Soekarno membentuk Tentara Keamanan Rakyat (TKR) yang kini menjadi hari jadi Tentara Nasional Indonesia (TNI).

Dikutip dari situs resmi TNI, sejarah berdirinya TNI cukup panjang.  Ini dimulai dengan pembentukan Badan Keamanan Rakyat (BKR) oleh Pemerintah Republik Indonesia yang baru saja memproklamasikan kemerdekaan pada 17 Agustus 1945 telah membentuk 

BKR yang dibentuk pada 22 Agustus 1945 terdiri dari para pemuda Indonesia yang sebelumnya telah mendapat pendidikan militer sebagai tentara Heiho, Pembela Tanah Air (PETA), KNIL dan lain sebagainya. 

Namun melalui melalui Maklumat Pemerintah tanggal 5 Oktober 1945, BKR diubah menjadi Tentara Keamanan Rakyat (TKR). Namun nama TKR selanjutnya diubah menjadi Tentara Republik Indonesia (TRI).

Seiring dengan perkembangan waktu dan kondisi, TRI kemudian berubah nama menjad TNI pada 3 Juni 1947. Ini menyusul upaya pemerintah untuk untuk mempersatukan dua kekuatan bersenjata yaitu TRI sebagai tentara regular dan badan-badan perjuangan rakyat dalam upaya mengusir tentara Belanda dan sekutu yang mencoba kembali menjajah Indonesia.

Berikut beberapa peristiwa penting yang terjadi pada 5 Oktober:

1901 - Prasasti Kayu Ara Hiwang ditemukan di Desa Boro Wetan, Banyuurip, Purworejo. dan ditetapkan menjadi hari jadi Kabupaten Purworejo.

1945 - Badan Keamanan Rakyat diubah menjadi Tentara Keamanan Rakyat (cikal bakal TNI).

1962 - The Beatles mengawali debutnya dengan meluncurkan single berjudul Love Me Do.

1965 - Pemakaman jenazah Pahlawan Revolusi korban Gerakan 30 September/PKI di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta.

1991 - Pesawat C-130 Hercules TNI-AU jatuh di Jakarta Timur, menewaskan 137 orang.

1999 - Meyer Ardiansyah, mahasiswa Universitas IBA Palembang, tewas tertusuk saat demonstrasi menentang RUU Penanggulangan Keadaan Bahaya di depan Markas Kodam II Sriwijaya.

2004 - Sulawesi Barat resmi menjadi provinsi di Indonesia setelah pemekaran dari Sulawesi Selatan. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement