Indonesia Positif

Dosen UWG Malang Telurkan Teknologi Tepat Guna untuk Warga Sukun

Jumat, 13 Desember 2019 - 11:04 | 106.40k
Aviv dengan mitra kelompok pengolah pupuk kascing dengan mesin pengayak pupuk kascing.
Aviv dengan mitra kelompok pengolah pupuk kascing dengan mesin pengayak pupuk kascing.

TIMESINDONESIA, MALANGUWG Malang menyerahkan Mesin Pengayak Pupuk Kascing, Mesin Pengering Pupuk Kascing dan Mesin Juzer Pupuk Cair Cacing pada warga Kecamatan Sukun Kota Malang. Ketiga mesin tersebut merupakan karya dari dosen Dosen Fakultas Teknik Program Studi Teknik Informatika Kampus Inovasi Universitas Widyagama Malang.

Penyerahan mesin tersebut dalam rangka luaran luaran teknis dari program pengabdian kepada masyarakat yang bertitel Teknologi Tepat Guna untuk Pengolahan Kotoran Cacing Menjadi Pupuk di Kecamatan Sukun Kota Malang.

Mesin Pengolah Pupuk Kascing karya Aviv Yuniar Rahman, ST, MT ini secara khusus diperuntukkan kepada dua kelompok masyarakat di RT/RW 007/004 Kelurahan Sukun dengan aktifitas sebagai pengolah pupuk kascing dan pengolah pupuk cair.

Menggandeng Feddy Wanditya Setiawan, ST, MT dan April Lia Hananto, SKom, MKom, Aviv, bapak seorang putri yang murah senyum ini berhasrat meningkatkan jumlah produksi pupuk organik dari kotoran cacing dan standarisasi dengan mesin pengayak pupuk kascing yang kemudian dilanjutkan dengan standarisasi pengerinagan dengan menggunakan mesin pengering pupuk kascing.

Dosen-UWG-Malang-b.jpg

Kegiatan dengan dana hibah dari DRPM Kemenristekdikti pelaksanaan tahun 2019 ini sudah melewati tahapan monitoring dan evaluasi secara internal oleh LPPM UWG (Kepala Unit Pengabdian kepada Masyarakat Ir. Elik Murni NN, MP dan Ketua LPPM Prof. Dr. Ir. Sukamto, MS) dan secara eksternal oleh Dr. Edi Kurniadi, MPd.  Tahapan selanjutnya program ini adalah pendampingan kepada mitra dalam meningkatkan pemasaran pupuk kascing dari kotoran cacing, baik secara nasional maupun internasional.

Mesin Pengayak Pupuk Kascing yang digunakan untuk mengayak kotoran cacing yang bercampur dengan tanah ini memiliki standarisasi ukuran tertentu sehingga pupuk kascing yang dihasilkan memiliki ukuran yang seragam sebagaimana standarisasi produksi pupuk organik.  Ini merupakan inovasi baru bagi masyarakat RT/RW 007/004 Kelurahan Sukun karena sebelumnya masyarakat menggunakan ayakan konvensional yang sangat tidak efektif dari sisi waktu, tenaga dan produktifitas.

Tidak cukup sampai disini, Aviv pun telah menyiapkan Mesin Pengering Pupuk Kascing yang berguna untuk mengeringkan hasil  ayakan pupuk. Pupuk Kascing yang masih bercampur dengan air dengan tingkat kekeringan yang tidak merata ini akan menjadi Pupuk Kascing dengan tingkat kekeringan sebesar 20% yang merata.

Kepada kelompok Pengolah Pupuk Cair telah pula dibuatkan Mesin Juzer Pupuk Cair Cacing yang bertujuan untuk meningkatkan produksi pupuk organik dari bahan cacing segar.  Mesin ini digunakan untuk mengolah pupuk cair berbahan cacing segar. Sebelum digunakan, cacing segar yang telah diblender, harus difermentasi selama satu bulan.

Juzer buah konvensional yang sebelumnya digunakan oleh masyarakat hanya mampu memproduksi 800 kg pupuk cair dalam sebulan. Saat ini dengan teknologi karya UWG Malang melalui skema Program Penerapan Teknologi Tepat Guna (PPTTG) tahun 2019 ini masyarakat RT/RW 007/004 Kelurahan Sukun mampu menyediakan 2,5 kuintal pupuk cair dalam sebulan. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : AJP-5 Editor Team
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok
Sumber : TIMES Malang

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES