Usung Sholahuddin di Pilkada, Gerindra Ikut Gabung dengan PKB dan PDI Perjuangan

TIMESINDONESIA, LAMONGAN – Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) secara resmi berkoalisi dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) untuk mengusung Sholahuddin menjadi Calon Bupati (Cabup) dalam Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) 2020.

Langkah partai besutan Prabowo Subianto ini mengikuti jejak DPC PDI Perjuangan yang sebelumnya telah terlebih dahulu bergabung dengan PKB membentuk koalisi untuk mengusung ketua Asosiasi Petani Jagung Indonesia (APJI) ini. 

Saat dikonfirmasi, H M Tsalits Fahami, Ketua DPC Gerindra Lamongan membenarkan  partainya resmi berkoalisi dengan PKB, dan PDIP untuk mengusung H.Sholahuddin.

"Iya kami resmi berkoalisi dengan PKB dan PDI Perjuangan dalam Pemilukada 2020, dan kami juga sudah berkirim surat ke DPC PKB pada 17 Januari 2020 lalu," ujar H M Tsalits Fahami, Minggu, (19/1/2020).

Mantan Wakil Bupati periode 2005-2010 inipun membeberkan, platform partai dengan adanya kesamaan visi untuk ikut andil membangun Lamongan menjadi alasan bergabungnya Gerindra dalam koalisi bersama PKB dan PDI Perjuangan. 

Menurutnya, keputusan berkoalisi dengan PKB dan PDI Perjuangan untuk mengusung Sholahuddin, karena keinginan konstituen, dan juga hasil road show dan audiensi DPC Gerindra dengan PCNU Lamongan dan Babat.

Selain itu sambung Tsalits, keputusan koalisi merupakan arahan dan petunjuk dari Ketua DPD Gerindra Jawa Timur, serta hasil komunikasi intens dengan DPC PKB dan DPC PDI Perjuangan, sejak September 2019 lalu.

"Atas tiga dasar itulah, kami dari Gerindra memutuskan berkoalisi, untuk menghantarkan bapak Sholahuddin menjadi Bupati Lamongan periode 2020-2025," katanya. 

Di sisi lain, Ketua DPC PKB Lamongan, H Abd Ghofur, menyebut dengan bergabungnya Gerindra, maka jumlah dukungan untuk Sholahuddin semakin besar.

Sekadar diketahui, tiga partai ini mendapatkan total mengumpulkan 22 kursi di DPRD Lamongan. Rinciannya, PKB 10 kursi, PDI Perjuangan 8 kursi dan Gerindra 4 kursi.

"Alhamdulillah kekuatan kami untuk mengusung pak Sholahuddin bertambah lagi, seiring dengan bergabungnya partai Gerindra," ucap Ghofur.

Lebih lanjut Ia menguraikan, untuk posisi Calon Wakil Bupati mendampingi Sholahuddin masih belum ada titik terang, walaupun sudah menjalin koalisi dengan PDI Perjuangan dan Gerindra.  

"Yang penting tahapannya kerja sama koalisi dulu, untuk Calon Wakil Bupati nanti, belum kita putuskan," tuturnya.

Ghofur menambahkan, koalisi PKB, PDI Perjuangan dan Gerindra untuk mengusung Sholahuddin ini masih membuka diri ke partai lain untuk bergabung. "Kami tidak membatasi koalisi, kalau ada partai lain mau bergabung dengan senang hati kami terima, semakin banyak semakin baik untuk Lamongan yang Sembodo," katanya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement