Pemerintahan

Dongkrak Jumlah Wisatawan Asing, Pemda Bantul Bentuk Badan Promosi Daerah

Rabu, 26 Februari 2020 - 00:55 | 65.15k
Pengambilan sumpah anggota Badan Promosi Daerah Kabupaten Bantul. (Foto : Totok Hidayat/TIMES Indonesia)
Pengambilan sumpah anggota Badan Promosi Daerah Kabupaten Bantul. (Foto : Totok Hidayat/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, BANTUL – Terbentuknya Badan Promosi Daerah diharapkan dapat membantu pemerintah DIY dalam mendongkrak tingkat kunjungan wisatawan asing. Sebab pada tahun 2019 jumlah wisatawan asing yang berkunjung ke DIY baru mencapai 500 ribu. Angka ini belum mencapai 30 persen dari target yang ditetapkan tahun ini 1,8 juta wisatawan asing.

Badan Promosi Daerah dengan komposisi 4 anggota dari kalangan asosiasi penyedia jasa wisata dan 2 anggota dari kalangan akademisi ini diharapkan mampu membuat terobosan yabg tidak biasa dalam mempromosikan pariwisata Bantul keluar negeri. Sehingga semakin banyak wisatawan asing yang berkunjung ke DIY khususnya Bantul.

"Promosi yang dilakukan pemerintah terbukti belum mampu meningkatkan kunjungan wiaatawan asing". jelas Kepala Dinas Pariwisata Bantul Kwintarto Heru Prabowo disela-sela pelantikan anggota Badan Promosi Daerah di Bangsal Rumah Dinas Bupati Bantul, Selasa (25/2/2020).

Lebih lanjut Kwintarto menjelaskan pembentukan Badan Promosi Daerah imi merupakan amanat Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2009 tentang Pariwisata. Yang memerintahkan pemerintah daerah membentuk Badan Promosi Daerah untuk mendukung pembangunan sektor pariwisata. 

Pembentukan Badan Promosi Daerah di Bantul sedikit terlambat dibanding kabupaten/kota lain di DIY. Sebab Kota Yogyakarta serta Kabupaten Sleman dan Gunung Kidul sudah terlebih dahulu membentuk lembaga yang bersifat Ad hock ini.

Meski terlambat, Kwintarto optimis setelah dilantik anggota Badan Promosi Daerah bisa langsung mencari solusi bagaimana cara meningkatkan kunjungan wisatawan asing ke Bantul dan sekitarnya. "Sentuhan Badan Promosi Daerah dapat melahirkan destinasi berkelas dunia", tegas Kwintarto. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Sholihin Nur
Sumber : TIMES Yogyakarta

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES