Vaksinasi Covid-19 ala Drive Thru, Dinkes Kota Malang Masih Lakukan Kajian

TIMESINDONESIA, MALANG – Vaksinasi Covid-19 menggunakan sistem Drive Thru di Kota Malang rencananya bakal mulai dilaunching pada 1 April 2021 mendatang. Launching tersebut bersamaan dengan tahapan vaksinasi untuk lansia dan juga Hari Ulang Tahun atau HUT Kota Malang.

Namun, sebelum pelaksanaan vaksinasi secara drive thru tersebut dilakukan, pihak Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang masih akan mengkaji ulang dua hal dalam tahapan proses vaksinasi Covid-19.

Advertisement

Kepala Dinkes Kota Malang, dr Husnul Muarif mengatakan, secara teknis nantinya bakal dilakukan semacam analisa guna membantu percepatan vaksinasi.

Dalam analisa tersebut, kata Husnul, masih akan dilakukan kajian kepada dua hal, yakni proses pada meja 2 yang dimana dilakukan screening dan meja 4 saat seseorang setelah menerima vaksin bakal dilakukan observasi.

"Kita akan telaah dulu. Di meja 2 kan ada pengukuran tekanan darah, kemudian pengukuran nadi dan screening lainnya. Karena drive thru itu kan prinsipnya tidak turun dari kendaraan ya, jadi dilihat dulu seperti apa," ujar Husnul, Kamis (11/3/2021).

Kemudian, lanjut Husnul, untuk meja 4 sendiri saat dilakukan observasi, nantinya bakal dilakukan kajian secara mendalam. "Terus yang di meja 4 itu kan harus ada observasi. Itu yang nanti akan menjadi kajian kita di dua proses tersebut," ungkapnya.

Sementara itu, seperti yang telah diberitakan sebelumnya, untuk launching vaksinasi drive thru bakal dilakukan di satu titik terlebih dahulu. Titik tersebut bakal dilakukan di kawasan Jalan Sultan Agung, Kota Malang.

"Itu kan gak menggangu arus lalu lintas ya, kan satu arah. Masuknya nanti dari arah DPRD Kota Malang menuju ke arah kawasan Stasiun," katanya.

Selebihnya lagi, untuk vaksinasi menggunakan sistem drive thru, dikatakan Husnul masih belum bisa dipastikan untuk vaksinasi pada tahap keberapa saja.

"Nanti kita koordinasi lagi arahan dari pak wali. Bagaimanapun juga Drive Thru itu untuk semua yang lewat di situ bisa mengakses layanan," pungkasnya menyikapi wacana sistem vaksinasi Covid-19 di Kota Malang. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.