Indonesia Positif

Fakultas Sastra UM Gelar Kegiatan Pelepasan Mahasiswa Asistensi Mengajar di Thailand

Senin, 25 Juli 2022 - 22:34 | 59.30k
Fakultas Sastra UM melepas keberangkatan mahasiswa yang mengikuti program Asistensi Mengajar Luar Negeri di Thailand, Senin (24/7/2022). (FOTO: Fandi Rahmanta Putra/TIMES Indonesia)
Fakultas Sastra UM melepas keberangkatan mahasiswa yang mengikuti program Asistensi Mengajar Luar Negeri di Thailand, Senin (24/7/2022). (FOTO: Fandi Rahmanta Putra/TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, MALANGFakultas Sastra Universitas Negeri Malang (UM) mengadakan kegiatan Pelepasan Mahasiswa Asistensi Mengajar Luar Negeri di Thailand, Senin (24/7/2022). Kegiatan yang berlangsung di gedung B3 Fakultas Sastra UM ini dihadiri oleh 19 mahasiswa yang mengikuti kegiatan tersebut beserta para jajaran petinggi Fakultas Sastra.

Kegiatan dibuka dengan sambutan sekaligus penyampaian laporan oleh Wakil Dekan I dan Wakil Dekan II Fakultas Sastra UM. Dalam sesi ini, para petinggi fakultas tersebut menyampaikan berbagai informasi penting terkait alur keberangkatan dan proses penjemputan mahasiswa saat tiba di Thailand. Mereka menambahkan secara detail terkait lokasi pelaksanaan kegiatan mengajar dan informasi kepulangan mahasiswa kelak. Kegiatan kemudian ditutup dengan doa bersama.

Advertisement

Program Asistensi Mengajar Luar Negeri ini dilaksanakan dengan visi dan misi untuk membekali mahasiswa Fakultas Sastra pengalaman dalam mengajar dan berkarya di luar negeri. Adapun kegiatan yang dilakukan mahasiswa yaitu mengajar, melakukan aktivitas yang relevan dengan kebutuhan sekolah dan mempelajari budaya setempat.

Fakultas-Sastra-UM-a.jpg

Dr. Primardiana Hermilia Wijayati, M.Pd. selaku Wakil Dekan I Fakultas Sastra UM mengatakan bahwa program ini sebenarnya telah ada sejak tahun 2015 dengan nama Praktik Mengajar dan KKN di Thailand. Waktu pelaksanaannya sendiri cukup lama, yakni lima bulan. Namun, program tersebut harus berhenti akibat adanya pandemi COVID-19.

Tahun ini menjadi langkah awal bagi Fakultas Sastra untuk mulai kembali melaksanakan program ini. Namun, pelaksanaan sendiri hanya akan bergulir selama satu bulan karena situasi pasca-pandemi.

“Karena ini masih proses ujicoba dan situasi masih belum aman. Selain itu, sekolah juga masih belum berani menentukan untuk waktu yang cukup lama. Ujicoba dulu untuk yang semester ini,” ujarnya kepada TIMES Indonesia, Senin (24/7/2022).

Terlepas dari hal tersebut, Prima tetap berharap bahwa mahasiswa yang mengikuti program ini dapat memeroleh banyak pengalaman berharga dari program ini.

Fakultas-Sastra-UM-b.jpg

“Harapannya tentu saja mahasiswa dapat memiliki pengalaman belajar di luar negeri dan berinteraksi secara langsung dengan masyarakat disana. Kalau untuk pengalaman mengajar sendiri, salah satunya mereka dapat mengetahui perbedaan sistem pendidikan antara Indonesia dan Thailand. Hal-hal baik yang mereka peroleh disana diharapkan juga dapat mereka bawa dan dibagikan nanti ketika mereka kembali,” katanya.

Para mahasiswa yang diberangkatkan akan melaksanakan program Asistensi Mengajar di beberapa sekolah yang telah ditentukan. Terdapat tiga belas sekolah yang akan menjadi tempat bagi para mahasiswa untuk melaksanakan program tersebut, dengan dua belas diantaranya berlokasi di Krabi dan satu berada di Phuket. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Irfan Anshori
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES