Indonesia Positif

Ini Dia Dua Upaya Besar Partai Demokrat Jelang Pemilu 2024

Rabu, 08 Februari 2023 - 15:50 | 36.56k
Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dalam lawatan politiknya di Malang Raya. (foto: Muhammad Dhani Rahman/TIMES Indonesia)
Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dalam lawatan politiknya di Malang Raya. (foto: Muhammad Dhani Rahman/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, MALANG – Ini dia dua upaya besar Partai Demokrat dalam Pemilu 2024 yang disebut Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dalam lawatan politiknya di Malang Raya.

AHY menyebut, Partai Demokrat sudah menyiapkan langkah-langkah pemenangan Pemilu 2024 dan Pemilihan Presiden.

"Saya ingin fokus pada upaya besar, agar pertama, menyiapkan Partai Demokrat agar benar benar sukses dalam pemilu mendatang, waktunya tidak lama lagi kurang lebih satu tahun, karena itu konsolidasi internal sudah kita jalankan di seluruh Provinsi di Kabupaten dan Kota," ujar AHY.

Agus-Harimurti-Yudhoyono-b.jpg

Ia mencontohkan seperti di Jawa Timur, sudah dilakukan berbagai upaya besar dengan kekompakan untuk menyiapkan calon kader legislatif yang benar-benar siap mengikuti konstestasi politik yang ada.

"Saya berharap Demokrat semakin kuat di Parlemen. Kita punya target 15 persen suara naisonal, tidak ada waktu untuk bersantai, kita ingin bersama rakyat untuk memperjuangkan perubahan," ujar AHY.

Lebih lanjut AHY menegaskan bahwa Partai Demokrat serius mengelola berbagai isu politik yang berkembang sekaligus membangun koalisi perubahan yang hingga saat ini terus digodok Demokrat, PKS dan Nasdem.

"Yang penting bagi saya adalah bagaimana upaya besar ini bisa kita kawal. Kita yakinkan masyarakat jika menginginkan perubahan yang terbaik, Partai Demokrat hadir disini," ujarnya.

Agus-Harimurti-Yudhoyono-c.jpg

Menanggapi beredarnya keinginan untuk mengembalikan sistem pemilu menjadi Proposional Tertutup, AHY menentang usulan tersebut.

Menurutnya, sistem pemilu proposional terbuka yang sekarang dilaksanakan di Indonesia merupakan kehendak rakyat.

"Sistem pemilu proposional terbuka itu sudah menjadi kehendak rakyat, itu amanat reformasi, jangan terus kita mundur ke belakang. Kita harus tahu siapa yang akan kita pilih menjadi anggota dewan, jangan kita seperti membeli kucing dalam karung," ujarnya.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Imadudin Muhammad
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES