Pasca Musim Haji, Banyak Bacaleg di Probolinggo Ajukan Penambahan Gelar Haji di Namanya

TIMESINDONESIA, PROBOLINGGO – Pasca musim haji tahun 2023 berakhir, banyak Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) yang mengajukan perubahan dan penambahan gelar pada KPU Kabupaten Probolinggo, salah satunya status gelar haji yang akan melekat pada nama Bacaleg tersebut.

Pengajuan tersebut dilayangkan oleh sejumlah partai politik kepada KPU Kabupaten Probolinggo dalam tahap Perubahan Rancangan Daftar Calon Tetap (DCT), Selasa (3/10/2023), yang juga merupakan batas akhir pengajuan perubahan tersebut.

Advertisement

Hingga saat ini, sudah ada 14 partai politik yang telah mengajukan perubahan rancangan DCT kepada KPU setempat, antara lain PKB, PKN, dan PDI Perjuangan. Sementara itu, ada 4 partai yang tidak mengajukan rancangan tersebut.

"Dari semua pengajuan yang dilakukan parpol, di antaranya prihal penambahan gelar haji di nama bacaleg yang bersangkutan. Mungkin mereka (bacaleg) berangkat haji kemarin," ungkap Komisioner KPU Kabupaten Probolinggo, Agus Harianto Andinata.

Menurutnya, pengajuan tersebut telah diterimanya dari masing-masing partai politik. Namun, Agus tidak menyebutkan jumlah pasti Bacaleg yang mengajukan penambahan gelar haji tersebut.

"Ada sekitar 5 sampai 6 bacaleg yang mengajukan penambahan gelar haji itu. Tak hanya gelar haji, gelar pendidikan lainnya juga ada," jelas Agus saat dikonfirmasi.

Tak hanya itu, lanjut Agus, ada juga partai yang mengajukan perubahan pada Bacaleg lantaran beberapa kader yang telah didaftarkan pindah partai. Oleh karena itu, perubahan harus dilakukan sebelum mereka ditetapkan sebagai Daftar Calon Tetap (DCT).

"Ada bacaleg incumbent yang pindah dari PPP ke Partai Demokrat. Jadi sekarang harus diganti," pungkasnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.