Olahraga

Tiga Keputusan VAR yang Memenangkan Timnas Indonesia

Jumat, 26 April 2024 - 09:23 | 90.48k
Wasit Shaun Evans memeriksa rekaman VAR untuk memutuskan pelanggaran yang dilakukan pemain Korsel Lee Young Jun. (foto: Tangkapan Layar)
Wasit Shaun Evans memeriksa rekaman VAR untuk memutuskan pelanggaran yang dilakukan pemain Korsel Lee Young Jun. (foto: Tangkapan Layar)

TIMESINDONESIA, JAKARTATimnas Indonesia melanjutkan petualanganya di gelanggang Piala Asia U-23 2024 dengan lolos ke semifinal. 

Langkah ini terasa luar biasa karena Ernando Ari dan kawan-kawan melaju ke empat besar dengan mengalahkan favorit kuat Korea Selatan (Korsel) lewat pertarungan ketat hingga adu penalti di Stadion Abdulla bin Khalifa, Jumat (26/4/2024) dinihari. 

Terlepas dari penampilan gemilang pasukan Garuda Muda, kemenangan 11-10 melalui adu penalti usai skor 2-2 di waktu normal juga tertolong dengan keputusan VAR.

VAR adalah Video Assistant Referee atau Asisten Wasit Video yang bertugas meninjau keputusan wasit kepala dengan melihat rekaman video.

Piala-Asia-U-23-2024.jpgWasit Shaun Evans memberikan kartu merah kepada Korsel Lee Young Jun karena melanggar pemain Indonesia Justin Hubner. (foto: Tangkapan Layar)

Pada pertandingan Indonesia vs Korsel ada tiga keputusan VAR yang menguntungkan tim Merah Putih seligus membantu untuk meraih kemenangan.

Berikut catatan TIMES Indonesia mengenai tiga VAR yang menguntungkan Indonesia:

1. Gol Korsel dianulir
Korsel sempat mencetak gol pada menit ke-8 melalui tendangan first time Lee Kang-hee dari luar kotak penalti. Namun, gol itu dianulir oleh wasit Shaun Evans berdiskusi dengan petugas Video Assistant Refeere yang menilai Lee Kang-hee dalam posisi offside.  

2. Kartu merah Korsel
Pemain Korsel, Lee Young Jun, mendapat kartu merah di menit ke-70 setelah dirinya terlihat VAR menginjak kaki Justin Hubner. Top skor sementara Piala Asia U-23 2024 dengah tiga gol itu terpaksa meninggalkan lapangan. 

3. Penalti Justin Hubner diulang
Mungkin ini menjadi putusan VAR yang paling dramatis sepanjang pertandingan. Tendangan penalti Justin Hubner saat adu penalti yang gagal justru diulang karena terjadi pelanggaran oleh kiper.

VAR menunjukkan kaki kiper Korsel bergerak lebih dahulu dan melewati garis sebelum Justin Hubner melakukan tendangan.

Pemain Korsel yang sudah selebrasi akhirnya harus duduk lemas karena penalti ulangan masuk dan menyelamatkan Indonesia.

Sebagai informasi dua gol Timnas Indonesia diwaktu normal dicetak striker Rafael Struick pada menit 15 dan 45+3. Sementara itu, gol Korsel dicetak gol bunuh diri Komang Teguh (45+1) dan Jeong Sang-bin (84’).

Di babak semifinal Timnas Indonesia akan menunggu Arab Saudi atau Uzbekistan yang baru bertanding pada Sabtu (27/4/2024). (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES