Peristiwa Nasional

Presiden Jokowi Resmikan Inpres Jalan Daerah NTB dan Bendungan Tiu Suntuk

Kamis, 02 Mei 2024 - 14:36 | 16.27k
Presiden Jokowi Resmikan Inpres Jalan Daerah NTB dan Bendungan Tiu Suntuk (Foto: Setkab RI)
Presiden Jokowi Resmikan Inpres Jalan Daerah NTB dan Bendungan Tiu Suntuk (Foto: Setkab RI)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi), secara resmi mengukuhkan implementasi Instruksi Presiden Nomor 3 Tahun 2023 tentang Percepatan Peningkatan Konektivitas Jalan Daerah (IJD) di Nusa Tenggara Barat (NTB), pada pagi hari Kamis (02/05/2024). Dalam upacara tersebut, Presiden menyatakan harapannya agar infrastruktur tersebut dapat mendorong peningkatan mobilitas logistik dan konektivitas ke wilayah-wilayah produktif di NTB.

Menurut Presiden, "Kita harapkan dengan jalan ini kecepatan logistik akan semakin baik, jalan-jalan menuju ke kawasan-kawasan produktif, baik itu kawasan pertanian, kawasan perkebunan, semuanya bisa ditunjang oleh jalan yang baik."

Beliau juga menegaskan bahwa pada tahun sebelumnya, telah dilakukan pembangunan dan perbaikan lima ruas jalan di empat kabupaten di NTB, yaitu Lombok Barat, Sumbawa Barat, Sumbawa, dan Bima. Total panjang jalan yang diperbaiki mencapai 40,6 kilometer dengan anggaran sekitar Rp211 miliar.

"Total panjang 40,6 kilometer dan menghabiskan biaya Rp211 miliar, uang yang tidak kecil, anggaran yang tidak kecil," tambahnya.

Sementara itu, lima ruas jalan yang telah diperbaiki antara lain:

  1. Ruas Lembar-Sekotong-Pelangan (Segmen Lembar-Gili Mas) di Kabupaten Lombok Barat, sepanjang 7,47 kilometer dengan biaya Rp87,11 miliar;
  2. Ruas Polamata-Jelanga di Kabupaten Sumbawa Barat, sepanjang 2,1 kilometer dengan biaya Rp15,47 miliar;
  3. Ruas Sabedo Dalam-Bukit Planing di Kabupaten Sumbawa, sepanjang 4,2 kilometer dengan biaya Rp22,75 miliar;
  4. Ruas Lenangguar-Teladan di Kabupaten Sumbawa, sepanjang 1,6 kilometer dengan biaya Rp9 miliar;
  5. Ruas Wilambaci-Karumbu-Sape di Kabupaten Bima, sepanjang 25,26 kilometer dengan biaya Rp77,24.miliar.

Presiden Jokowi juga meresmikan Bendungan Tiu Suntuk di Kabupaten Sumbawa Barat, NTB, pada hari yang sama. Dengan alokasi anggaran sebesar Rp1,4 triliun, bendungan tersebut diharapkan dapat mendukung produktivitas pertanian, pasokan air baku, serta mengurangi risiko banjir di sekitar Sumbawa Barat.

Menurut Presiden, "Kapasitasnya 60,8 juta meter kubik, akan menampung air sebanyak itu, besar sekali, dan manfaatnya untuk irigasi 1.900 hektare, untuk air baku 680 liter per detik, dan juga bisa mereduksi adanya banjir di sekitar Sumbawa Barat."

Beliau juga menekankan pentingnya air bagi kehidupan sehari-hari masyarakat dan komitmen pemerintah dalam memenuhi kebutuhan akan air, khususnya melalui pembangunan infrastruktur bendungan di berbagai daerah di Indonesia.

Turut hadir dalam peresmian tersebut sejumlah menteri dan pejabat daerah, termasuk Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman, Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan, Pj. Gubernur NTB Lalu Gita Ariadi, dan Pj. Bupati Lombok Barat Ilham.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Imadudin Muhammad
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES