Shell-Eco Marathon 2024 di Mandalika, UB Berangkatkan Tim Apatte62 Brawijaya

TIMESINDONESIA, MALANG – Sebanyak 28 mahasiswa yang tergabung dalam tim Apatte62 Brawijaya resmi diberangkatkan untuk mengikuti Kompetisi Shell Eco-marathon Asia-Pacific and the Middle East 2024, Senin (24/6/2024).

Tim Apatte62 Brawijaya ini diberangkatkan langsung oleh Wakil Rektor 3 Universitas Brawijaya Dr. Setiawan Noerdajasakti, S.H., M.H.

Pada ajang Shell-Eco Marathon 2024, tim Apatte62 Brawijaya akan bertanding melawan 80 tim dari 12 negara di kawasan Asia Pasifik dan Timur Tengah pada 2-6 Juli 2024 di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok. Mereka akan didampingi dua dosen pembimbing, yakni Waru Djuriatno, S.T., M.T dan Prof. Dr. Eng. Ir. Denny Widhiyanuriyawan, S.T., M.T.

Tim Apatte62 Brawijaya akan bertanding di kategori Urban Listrik dan Prototype Hydrogen. Pada kategori Urban Listrik tim membawa Marsela Ev dengan Best Result 214,41 km/kwh. Sedangkan pada kategori Prototype Hydrogen mobil yang digunakan adalah Anagata FCV dengan Best Result  420,8 Km/m3.

“Nampaknya tim ini sudah siap mengikuti kompetisi di Mandalika. Kita bisa optimis melihat apa yang disampaikan Ketua Departemen (Teknik Mesin) dan General Manajer (Tim Apatte62),” tutur Wakil Rektor 3, Dr. Setiawan Noerdajasakti, S.H., M.H.

Pihaknya menambahkan, bahwa kampus akan selalu memberikan support kepada mahasiswa dan dosen yang ingin bertanding dalam sebuah kompetisi. Terlebih di tingkat nasional dan internasional.

“Keikutsertaan pada SEM 2024 ini merupakan bukti bahwa mahasiswa Indonesia mampu bersaing dengan tim-tim terbaik dari seluruh dunia,” imbuhnya.

Ketua Departemen Teknik Mesin Dr. Purnami, S.T., M.T. optimistis tim Apatte62 Brawijaya akan kembali meraih juara pada tahun ini. Menurutnya, jika dilihat dari perolehan latihan Apatte62 bisa jadi juara di dua kelas tersebut.

“Dibanding tahun sebelumnya, di atas kertas ini lebih baik dari tahun sebelumnya, kita targetnya juara satu untuk hidrogen dan juara satu untuk mobil listrik,” ujarnya.

General Manager Tim Apatte62 Brawijaya, Jufri Nurraihan (Mesin’21) menerangkan bahwa tim telah melalui proses persiapan yang panjang untuk mempersiapkan dua mobil ini.

“Kami sudah melakukan riset yang mendalam, merancang dan membangun mobil, serta melakukan pengujian secara rutin untuk memastikan mobil siap untuk perlombaan,” beber Jufri.

Tim Apatte62 Brawijaya berharap dapat kembali membawa gelar juara setelah memenangkan juara 1 prototype hidrogen pada Shell Eco-Marathon 2022 dan juara 1 Urban Listrik pada Shell Eco Marathon 2023.

“Mohon doa restu dari semua agar kami dapat mempertahankan dan tentunya lebih berprestasi lagi pada kompetisi kali ini,” harap Jufri mewakili anggota tim.

Turut hadir pada kegiatan ini, Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan, Alumni dan Kewirausahaan Mahasiswa, Dr. Eng. Ir. Herry Santosa, S.T., M.T., IPM dan segenap tim Kemahasiswaan FT UB. Satu hal yang disoroti oleh salah satu dosen pembimbing, Prof. Denny, bahwa tahun ini Apatte62 Brawijaya semakin melebarkan sayap dengan menggandeng tak hanya lintas Departemen, namun juga lintas fakultas seperti FILKOM, FTP, hingga FMIPA. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement