Sky Lancing Lombok Kembali Gelar PGAWC 2025, Kejuaraan Paralayang Dunia Menyapa Indonesia

TIMESINDONESIA, LOMBOK – Sky Lancing Lombok kembali mencuri perhatian dunia paralayang dengan penyelenggaraan Paragliding Accuracy World Cup atau PGAWC Seri 3 Lombok Indonesia pada tahun 2025.
Setelah sukses menggelar berbagai kejuaraan paralayang di tingkat nasional dan internasional, event PGAWC kali ini menjadi momentum strategis bagi atlet Indonesia untuk menembus peringkat dunia sekaligus mempromosikan pariwisata daerah.
Advertisement
PGAWC Ajang Bergengsi Dunia Paralayang
Kompetisi PGAWC merupakan kejuaraan paralayang yang digelar dalam bentuk series dengan lima seri setiap tahunnya.
Pada tahun 2025, rangkaian kompetisi PGAWC ini diselenggarakan di lima negara, antara lain Seri 1 di Nong Khai, Thailand, dilanjutkan Seri 2 di Alanya, Turki.
Kemudian, Seri 3 berlangsung di Lombok, Indonesia, Seri 4 di Wasserkuppe, Jerman dan Seri 5 (Super Final): Hubei, China.
Event PGAWC ini tidak hanya menjadi ajang pembuktian kemampuan atlet, tetapi juga menjadi platform untuk mempromosikan destinasi wisata dan potensi investasi lokal.
Partisipasi Internasional dan Proses Seleksi Peserta
Hingga 20 Maret 2025, tercatat sebanyak 85 peserta dari 17 negara, seperti China, Korea Selatan, Saudi Arabia, Spanyol, Prancis, Serbia, China Taipei, Hongkong, Malaysia, Kosovo, Mongolia, Singapura, Thailand, Iraq, UAE, Turki, dan Indonesia.
Meskipun jumlah pendaftar melebihi batas maksimal 80 peserta, seleksi dilakukan secara ketat berdasarkan peringkat dunia menggunakan sistem WPRS (World Pilot Ranking System) yang diunggulkan oleh badan induk aerosport dunia, FAI. Informasi selengkapnya dapat dilihat pada web resmi PGAWC dan FAI Rankings.
Proses Bidding dan Penetapan Sebagai Tuan Rumah
Penetapan Sky Lancing Lombok sebagai tuan rumah kejuaraan internasional PGAWC tidaklah mudah.
Proses ini melibatkan survei lokasi secara langsung oleh pihak PGAWC serta mengikuti prosedur bidding yang telah dimulai sejak tahun 2022.
Pada bulan Oktober 2022, hasil bidding akhirnya menetapkan Sky Lancing Lombok sebagai venue PGAWC untuk tiga tahun berturut-turut (2023–2025).
Keputusan ini menegaskan kepercayaan dunia paralayang terhadap kualitas dan potensi venue Sky Lancing.
Ketua Panitia PGAWC 2025 Roy Rahmanto menyampaikan bahwa keberadaan event internasional ini memiliki dampak strategis, baik dari sisi nasional maupun lokal.
"Kenapa kami membawa event besar ini ke Indonesia, tujuannya untuk mempermudah atlet Indonesia untuk memperbaiki peringkat secara internasional,"
kata Roy Rahmanto, Sabtu (22/3/2025).
Menurut Roy, kehadiran PGAWC di Indonesia juga diharapkan dapat menekan biaya partisipasi atlet nasional ketika berlaga di kancah internasional.
Selain itu, event ini turut mendongkrak popularitas Sky Lancing sebagai venue yang telah dikenal oleh atlet mancanegara.
"Pengalaman kami, rata-rata atlet mancanegara takjub dan merasa senang dengan langit Sky Lancing. Mereka membawa cerita yang bagus soal Sky Lancing. Mereka takjub dengan keindahan alam Sky Lancing," papar Roy.
Tak hanya itu, Roy mengungkapkan bahwa tawaran kerjasama dari negara lain, seperti China dan Thailand, terus berdatangan sebagai bukti apresiasi terhadap Sky Lancing.
Dampak Positif Bagi Pariwisata dan Investasi Lokal
Sky Lancing Lombok tidak hanya dikenal sebagai venue olahraga, melainkan juga sebagai ajang promosi pariwisata dan investasi. Keberadaan PGAWC 2025 telah masuk dalam Kalender Event Pariwisata NTB 2025, yang mencakup 58 agenda wisata unggulan.
Kalender wisata NTB ini menghadirkan berbagai festival budaya, ajang olahraga internasional, serta kegiatan berbasis ekowisata dan kearifan lokal yang tersebar di Pulau Lombok dan Sumbawa.
Di bulan Mei 2025, Pemprov NTB juga menetapkan tiga event pariwisata unggulan, yaitu Wonderpreneur Festival (WPF), Rinjani 100 Marveolus Trail, dan PGAWC.
Penyelenggaraan PGAWC Seri 3 di Lombok membawa angin segar bagi dunia paralayang dan pariwisata Indonesia. Dengan kehadiran atlet internasional dan dukungan penuh dari berbagai pihak, event ini diharapkan dapat meningkatkan peringkat atlet nasional sekaligus memberikan dampak positif bagi ekonomi dan pariwisata daerah.
Sky Lancing Lombok berkomitmen untuk terus menyelenggarakan event-event bergengsi yang tidak hanya mengharumkan nama Indonesia di mata dunia, tetapi juga membuka peluang investasi dan promosi pariwisata yang lebih luas. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Khoirul Anwar |
Publisher | : Rifky Rezfany |