Keutamaan Salat Tarawih Malam ke-29 Ramadan, Pahalanya Setara Seribu Haji

TIMESINDONESIA, PACITAN – Bulan Ramadan dikenal sebagai bulan penuh berkah. Setiap amal ibadah yang dilakukan memiliki pahala yang berlipat ganda, termasuk salat Tarawih. Pada malam ke-29 Ramadan, keutamaannya sangat luar biasa, sebagaimana dijelaskan dalam kitab Durratun Nashihin.

Dalam kitab tersebut disebutkan bahwa bagi mereka yang melaksanakan salat Tarawih pada malam ke-29, Allah akan memberikan pahala yang setara dengan seribu ibadah haji yang diterima.

Advertisement

Malam ke-29 Ramadan disebutkan dalam Durratun Nashihin sebagai berikut:

وَفِى اللَّيْلَةِ التَّاسِعَةِ وَاْلعِشْرِيْنَ أَعْطَاهُ اللهُ ثَوَابَ اَلْفِ حَجَّةٍ مَقْبُوْلَةٍ

Artinya: Pada malam kedua puluh sembilan, Allah akan memberikan pahala seribu ibadah haji yang diterima.

Keutamaan ini menjadi motivasi bagi umat Islam untuk tetap semangat menjalankan ibadah salat Tarawih hingga akhir Ramadan. Setiap malam memiliki keutamaan tersendiri, dan malam ke-29 memberikan pahala luar biasa bagi mereka yang melaksanakannya dengan penuh keikhlasan.

Selain pahala besar, salat Tarawih juga menjadi sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah. Di penghujung Ramadan, banyak umat Muslim yang semakin meningkatkan ibadahnya agar mendapatkan ampunan dan keberkahan.

Sebagaimana sabda Rasulullah SAW:

"Barang siapa yang mendirikan Ramadan dengan penuh keimanan dan mengharap pahala dari Allah, maka diampuni dosa-dosanya yang telah lalu." (HR. Bukhari dan Muslim)

Hadis ini mengingatkan bahwa keistimewaan Ramadan tidak hanya pada pahala yang berlipat, tetapi juga sebagai kesempatan untuk meraih ampunan.

Dengan tinggal beberapa malam terakhir sebelum Ramadan berakhir, mari manfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya. Semoga ibadah kita diterima oleh Allah dan menjadi bekal kebaikan di dunia serta akhirat. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.