Nasi Pecel Mbah Mbleh, Cita Rasa Legendaris dari Kota Angin Nganjuk

TIMESINDONESIA, NGANJUK – Jika Anda pencinta kuliner legendaris, jangan lewatkan Nasi Pecel Mbah Mbleh saat berkunjung ke Nganjuk, Jawa Timur.

Warung sederhana yang berlokasi di Desa Kendalrejo, Kecamatan Bagor ini telah menjadi salah satu ikon kuliner malam di Kota Angin sejak tahun 1965.

Advertisement

Warung Nasi Pecel Mbah Mbleh buka mulai pukul 18.00 hingga malam hari. Cocok bagi Anda yang mencari santapan malam dengan cita rasa khas tempo dulu.

Keistimewaan nasi pecel ini terletak pada bumbunya yang otentik dan tak berubah sejak pertama kali diracik oleh Mbah Mbleh puluhan tahun silam.

“Saya hanya meneruskan warisan Mbah Mbleh. Resep dan rasa tetap kami jaga, mulai dari sambal kacangnya, sayurannya, hingga rempeyeknya,” ujar Rumiyati, generasi kedua yang kini mengelola warung tersebut kepada TIMES Indonesia yang berkunjung akhir Mei 2025 lalu.

Warung Nasi Pecel Mbah Bleh, warung pecel legendaris di Kota Nganjuk, Jawa Timur. (Foto: Setya Tri We Nardhy/TIMES Indonesia)

Dalam seporsi Nasi Pecel Mbah Mbleh, Anda akan menemukan kombinasi sayuran rebus segar, tempe, rempeyek renyah, dan siraman sambal kacang yang gurih-pedas. Untuk pilihan lauk, tersedia beragam pelengkap seperti telur asin, telur dadar, sate usus, hingga aneka gorengan. Bagi yang sedang mengurangi konsumsi nasi, tersedia opsi pecel sayur saja.

Yang membuat pengalaman makan semakin istimewa adalah penyajiannya yang menggunakan daun pisang sebagai alas atau pincuk, menghadirkan sensasi khas dan aroma alami yang menggugah selera.

Yayan, salah satu pelanggan setia yang kini merantau ke Surabaya, tak pernah melewatkan warung ini setiap kali pulang kampung.

“Setiap mudik, saya pasti mampir ke sini. Sambal kacangnya punya rasa yang beda banget. Behhh… juara!” ungkapnya antusias.

Jadi, jika Anda berkesempatan mengunjungi Nganjuk, sempatkan diri mencicipi Nasi Pecel Mbah Mbleh. Setiap suapan menghadirkan rasa yang bukan hanya lezat, tapi juga sarat kenangan. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.