Olahraga

Final Piala Dunia Antarklub 2025: PSG  vs Chelsea, Luis Enrique Andalkan Kolektivitas Tim

Minggu, 13 Juli 2025 - 11:41 | 30.62k
PSG mengandalkan kolektifitas tim ketimbang mengandalkan kekuatan satu individu. (Foto: FIFA)
PSG mengandalkan kolektifitas tim ketimbang mengandalkan kekuatan satu individu. (Foto: FIFA)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Paris Saint-Germain (PSG) akan menantang Chelsea dalam laga final Piala Dunia Antarklub 2025 di Stadion MetLife, Miami, Minggu waktu setempat atau Senin (14/7/2025).

 Laga ini menandai final internasional besar pertama antara klub asal Inggris dan Prancis dalam sejarah sepak bola pria.

Advertisement

PSG datang dengan status unggulan kuat usai menyapu bersih lima laga sistem gugur terakhir di semua kompetisi dengan agregat mencolok 18-0. Di bawah asuhan Luis Enrique, Les Parisiens tampil dominan musim ini, meraih gelar Ligue 1, Trophee des Champions, Coupe de France, dan Liga Champions.

Meski timnya digdaya, Enrique menolak anggapan bahwa ia adalah bintang utama di skuadnya. "Saya bukan bintang. Saya hanya melakukan pekerjaan saya," ujarnya dalam konferensi pers jelang laga final. "Bintang sesungguhnya adalah tim ini. Kami punya 11, bahkan 15 pemain yang bisa diandalkan sebagai satu kesatuan."

Setelah kepergian Kylian Mbappe ke Real Madrid tahun lalu—yang menyusul hengkangnya Lionel Messi dan Neymar—PSG justru menjelma menjadi tim yang lebih kolektif. Enrique menyebut keberhasilan ini adalah hasil komitmen bersama dengan presiden klub Nasser Al-Khelaifi dan manajemen olahraga PSG.

Perjalanan Gemilang Menuju Final

PSG melaju ke final usai menjuarai Grup B, meski sempat kalah dari Botafogo di laga kedua. Mereka kemudian menyingkirkan Inter Miami 4-0, Bayern Munich 2-0, dan Real Madrid 4-0 di fase gugur.

Sementara itu, Chelsea asuhan Enzo Maresca secara mengejutkan berhasil mencapai final. Dengan komposisi skuad yang tidak diunggulkan di awal turnamen, The Blues mampu mengandalkan performa solid, hasil undian yang menguntungkan, dan kehadiran penyerang anyar senilai £60 juta untuk memperkuat barisan depan mereka.

Luis Enrique tidak menganggap remeh lawannya. "Chelsea punya kekuatan fisik, mereka juga paham cara bertahan dan menekan dengan baik. Saya rasa ini akan menjadi pertandingan yang ketat. Kami sama-sama siap," tegasnya.

Prediksi Opta

Menurut simulasi superkomputer Opta, PSG memiliki peluang 64,4 persen untuk meraih gelar Piala Dunia Antarklub. Jika berhasil, tim ibu kota Prancis itu akan menyapu bersih lima trofi dalam satu musim, sebuah pencapaian bersejarah.

Chelsea, di sisi lain, memiliki catatan apik di final: mereka memenangkan lima partai final Eropa dan internasional terakhir mereka sejak kalah dari Corinthians di final Club World Cup 2012.

Laga ini menjadi tonggak sejarah baru, mengingat untuk pertama kalinya dua klub dari satu benua—Eropa—mampu bertemu di final Piala Dunia Antarklub. Ini dimungkinkan karena format turnamen yang diperluas memungkinkan lebih dari satu perwakilan dari setiap benua tampil di kompetisi. (*)

 

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES