Pemkot Malang Akan Ubah Nama Jalan Pandan Jadi Jalan Mas Isman

TIMESINDONESIA, MALANG – Pemkot Malang bakal mengubah nama Jalan Pandan menjadi Jalan Mas Isman. Usulan perubahan nama itu telah dilayangkan oleh Pemkot Malang, sehingga hanya menunggu waktu hingga nama Jalan yang ada di Kelurahan Gading Kasri Kecamatan Klojen itu resmi berganti.
Pj Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat mengatakan, usulan perubahan nama ini adalah untuk menghargai sejarah. Dimana di lokasi tersebut memang terdapat bangunan yang dulunya adalah milik seorang pahlawan rasional Indonesia, Mayor Jenderal TNI (Purn) Mas Isman. Yang saat ini berfungsi sebagai Sekretariat Paguyuban Mas TRIP Jawa Timur Cabang Malang.
Advertisement
"Pada tahun lalu, saat peringatan Mas TRIP, kami telah menyampaikan kepada teman-teman Mas TRIP, bahwa Kota Malang akan mengajukan Jalan Pandan tersebut menjadi jalan Mas Isman," ucapnya dalam acara sarasehan yang digelar Mas TRIP di Aula museum Brawijaya, Senin (29/7/2024).
Saat ini, lanjut wahyu, usulan tesebut dalam proses pada permintaan izin kepada warga yang memiliki rumah di daerah tersebut.
"Mudah-mudahan prosesnya itu juga bisa berjalan cepat karena butuh banyak hal yang kita lakukan termasuk perizinan, persetujuan tetangga yang ada di jalan sana," kata dia.
Tapi pihaknya optimis, hal ini akan berjalan mulus. Lantaran kebanyakan rumah disana merupakan bangunan milik Perhutani. "Insyaallah tidak banyak rumah yang harus kita minta izinkan karena depan adalah rumah lahan milik Perhutani. Insyaallah dalam waktu lama juga akan tetap berproses," pungkasnya.
PDK Kosgoro Malang Apresiasi Pj Wali Kota
Sementara, Ketua PDK Kosgoro Malang Khoirul Anwar mengapresiasi gerak cepat Pj Walikota Malang Wahyu Hidayat. PDK Kosgoro, kata Anwar, telah melakukan audiensi dengan Pj Wali Kota beberapa waktu lalu.
"Alhamdulillah Pak Wali merespons cepat. Semoga sebelum Hari Pahlawan 10 November mendatang Jl Pandan telah berubah menjadi Jl Mas Isman. Apalagi di Jalan Pandan itu ada rumah perjuangan Mas Isman yang kini juga menjadi sekretariat KOSGORO dan TRIP," jelas Anwar.
Anwar juga menambahkan, Mas Isman merupakan Pahlawan Nasional pertama dari Malang. Panglawan Nasional kedua dari Malang ada KH Masjkur yang dimakamkan di Singosari, Malang.
"Jadi langkah Pemkot Malang untuk Mas Isman sudah selayaknya dilakukan. Kami sangat mengapresiasi Pak Wali," kata Anwar yang juga wakil ketua PCNU Kota Malang ini.
Selain mengubah nama Jalan Pandan menjadi Jalan Mas Isman, PDK Kosgoro Malang juga menginisiasi konten kurikulum muatan lokal dengan kisah Mas Isman dan TRIP dalam buku mata pelajaran sejarah SD.
"Kami telah audiensi dengan Dinas Pendidikan Kota Malang, buku-buku penunjang juga telah dibuatkan bersama akademisi dan profesor sejarah Universitas Negeri Malang. Alhamdulillah mereka juga sangat mendukung," tambahnya.
Sebagai informasi, Mas Isman merupakan pendiri Kesatuan Organisasi Serbaguna Gotong Royong (Kosgoro). Mas Isman merupakan sosok revolusioner dan pejuang heroik yang pernah menjadi komandan Tentara Republik Indonesia Pelajar (TRIP) Jawa Timur. Dia wafat pada tahun 1982. Pada tahun 2015, pemerintah Indonesia resmi memberikan gelar pahlawan kepada Mas Isman. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Imadudin Muhammad |
Publisher | : Lucky Setyo Hendrawan |