Polda Jatim Bantah Isu Ancaman Mantan Napi Ledakkan Kantor Polisi

TIMESINDONESIA, SURABAYA – Menyikapi isu dugaan teroris melakukan peledakan di Satlantas Polres Pacitan, Kabidhumas Polda Jatim Kombes Pol Jules A. Abast membantah informasi tersebut. Kejadian sebenarnya adanya laka lantas jenis truk dengan satu kendaraan L. 300.
Petugas pun melakukan tindak lanjut dari laka lantas tersebut, tidak ada korban jiwa dalam laka lantas ini. Kemudian dilakukan mediasi terhadap pengemudi truk dan minibus.
Advertisement
Ketika dilakukan mediasi di Satlantas Polres Pacitan, tiba-tiba datang dua orang. Mereka mengatasnamakan pemilik barang yang dimuat dalam truk tersebut.
“Saat dilakukan mediasi, ada dua orang yang mendatangi Satlantas Polres Pacitan. Mereka mengaku pemilik barang yang ada di dalam truk. Truk tersebut bermuatan BBM subsidi jenis bio solar,” kata Kabid Humas Polda Jatim Jules A. Abast, Senin (28/4/2025).
Setelah kedua orang tersebut mengaku sebagai pemilik, mereka pun meminta muatan BBM tersebut dibebaskan. Bahkan, mereka mengancam jika barang tersebut tidak dilepas petugas. Permintaan itu tidak dikabulkan petugas, dikarenakan muatan yang diangkut berjenis BBM bersubsidi.
“Menurut kami, muatan tersebut merupakan barang ilegal yang dimiliki pelaku. Karena BBM ini barang subsidi, apabila tidak segera dikeluarkan, para tersangka ini mengancam petugas kami yang saat itu melakukan pemeriksaan,” tutur Jules usai mendampingi Kapolda Jatim dalam press conference.
Namun demikian, mereka berdua tidak mengancam akan meledakkan Satlantas Polres Pacitan seperti yang beredar dalam sosial media. Kedua orang tersebut kini dijadikan tersangka karena melakukan tindakan pidana dengan tuduhan membawa barang ilegal.
“Keduanya saat ini ditahan di Polda Jatim, saat dilakukan pemeriksaan salah satunya diketahui mantan napi teroris,” ujarnya.
Sedangkan kejadian laka lantas, tercatat Jumat (25/4/2025) pukul 06.00 WIB. Truk tersebut mengangkut minyak sekitar 3500 – 4000 liter. Kasusnya saat ini masih ditangani Ditreskrimum Polda Jatim. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Deasy Mayasari |
Publisher | : Sholihin Nur |