Indonesia Positif

Peringati 1 Muharam 1447 Hijriah, Ditjen Bimas Islam Kemenag Gelar Beragam Acara

Jumat, 20 Juni 2025 - 14:35 | 7.16k
Dirjen Bimas Islam Kemenag Abu Rokhmad (jas hitam) dan jajarannya pada konferensi pers 1 Muharam 1447 Hijriah. (FOTO: Fahmi/TIMES Indonesia)
Dirjen Bimas Islam Kemenag Abu Rokhmad (jas hitam) dan jajarannya pada konferensi pers 1 Muharam 1447 Hijriah. (FOTO: Fahmi/TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Kementerian Agama (Kemenag) melalui Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam (Ditjen Bimas Islam) akan menyambut datangnya 1 Muharam 1447 Hijriah/2025 Masehi dengan cara yang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. 

“Pergantian tahun baru Islam 1 Muharam 1447 Hijriah akan kami sambut dengan cara yang berbeda, tidak seperti tahun-tahun sebelumnya,” ucap Direktur Jenderal (Dirjen) Bimas Islam Kemenag Abu Rokhmad dalam konferensi persnya di Jakarta pada Jumat (20/6/2025). 

Advertisement

Muharam-1447-Hijriah-2.jpg

Mengusung tema "Peaceful Muharam 1447 Hijriyah, Damai Bersama Manusia dan Alam" Peringatan 1 Muharam, lanjut Dirjen Bimas Islam Kemenag Abu Rokhmad, akan diisi dengan beragam kegiatan baik sebelum maupun setelah 1 Muharam 1447 Hijriah. 

“Seperti Car Free Day "Syiar Muharam" pada 22 Juni 2025 yang akan diikuti sekitar 1.500 orang, Ngaji Budaya Tradisi Muharam Nusantara pada 23 Juni 2025, Peringatan 1 Muharam 1447 Hijriah Tingkat Nasional pada 26 Juni 2025 dan Nikah Massal pada 28 Juni 2025,” jelas Abu Rokhmad. 

Tidak hanya itu, lanjut Abu Rokhmad, kegiatan menarik lainnya seperti peluncuran GAS Nikah (Gerakan Sadar Pencatatan Nikah) yang akan dihadiri oleh Habib Jafar pada 6 Juli 2025 mendatang. 

Abu Rokhmad mengatakan, GAS Nikah diluncurkan karena berdasarkan data Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) per 30 Juni 2021, sebanyak 34.6 juta pasangan suami istri yang sudah menikah tetapi belum tercatat karena faktor sosial, ekonomi, maupun rendahnya literasi hukum masyarakat. 

“Gerakan Sadar Pencatatan Nikah (Gas Nikah) merupakan inisiatif strategis yang bersifat partisipatif untuk memperkuat budaya tertib hukum dalam pencatatan perkawinan sebagai fondasi pembentukan keluarga yang sah, terlindungi, dan sejalan dengan nilai Islam serta arah kebijakan pembangunan nasional,” tandasnya. 

Berikut acara jelang dan setelah 1 Muharam 1447 Hijriah:

1. Car Free Day "Syiar Muharam" pada Minggu 22 Juni 2025 dari Kantor Kemenag dan kawasan Car Free Day. 

2. Ngaji Budaya Tradisi Muharam Nusantara pada Senin 23 Juni 2025 di auditorium HM. Rasjidi Kemenag Thamrin Jakarta. 

3. Kick Off 1.000 Masjid Inklusif pada Selasa 24 Juni 2025.

4. Peringatan 1 Muharam 1447 Hijriah Tingkat Nasional pada 26 Juni 2025 di Masjid Istiqlal dan Masjid Besar lainnya se-Indonesia. 

5. Peaceful Muharam Bersama Gen Z pada Jumat 27 Juni 2025 di Masjid Istiqlal Jakarta yang rencananya dihadiri oleh Ustaz Koh Dennis Liem, Gus Romzy Ahmad dan Angelina Sondakh. 

6. Nikah Massal bersama 100 Calon Pengantin se-Jabodetabek pada Sabtu 28 Juni 2025 di Masjid Istiqlal Jakarta. 

7. Kampanye Peaceful Muharam pada event Marathon Internasional pada Minggu 29 Juni 2025 melalui pemasangan banner dan umbul-umbul "Peaceful Muharam".

8. Lebaran Yatim dan Difabel pada Jumat 4 Juli 2025 di auditorium HM Rasjidi Kemenag Thamrin. 

9. Peluncuran Gerakan Sadar Pencatatan Nikah (Gas Nikah) dan talkshow bersama Habib Jafar pada Minggu 6 Juli 2025 di kawasan Car Free Day dan Auditorium HM Rasjidi Kemenag Thamrin dan

10. International Conference: Islamic Eco-theology for the Future of the Earth (ICIEFE) pada 10-12 Juli 2025. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Ferry Agusta Satrio
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES