Pendidikan

Alasan Biaya Seleksi Mandiri Masuk PTN Jauh Lebih Mahal

Sabtu, 27 Mei 2023 - 07:37 | 308.09k
Ilustrasi - Seleksi Mandiri (FOTO: bic)
Ilustrasi - Seleksi Mandiri (FOTO: bic)

TIMESINDONESIA, JAKARTASeleksi mandiri masuk PTN memiliki perbedaan tersendiri diantara seleksi sebelumnya seperti SNMPTN serta UTBK. Salah satu perbedaan cukup signifikan tersebut tentunya berada pada mekanisme pembayaran semua jenis biaya dari mulai awal pendaftaran hingga proses lebih lanjut ketika dinyatakan lolos seleksi.

Pertimbangan lebih utama yang perlu untuk diperhatikan oleh semua peserta jika hendak masuk Perguruan tinggi negeri jalur mandiri tentu ada pada aspek pembiayaan. Mekanisme pembayaran dari tahap awal hingga akhir memang cenderung lebih mahal, sehingga butuh persiapan lebih matang.

Seleksi mandiri masuk PTN selain memiliki mekanisme aturan tersendiri dalam semua jenis prosesnya, akan tetapi juga ada kuota terbatas setiap prosesnya. Hal ini juga bisa memberikan pengaruh cukup besar kepada semua calon peserta untuk mempersiapkan diri dalam menghadapi semua ujian.

Akan tetapi mungkin sebagai peserta yang akan mengambil jalur mandiri saat hendak masuk perguruan tinggi negeri pilihan belum memahami apa saja factor utama perbedaan biaya tersebut. Bahkan mungkin akan cenderung jauh lebih besar dibandingkan dengan biaya seleksi masuk jalur SNMPTN dan UTBK.

Untuk memahami lebih lanjut maka berikut ini adalah dua alasan utama dan dasar yang menjadi pertimbangan umum mengapa jalur ini memiliki jumlah biaya lebih mahal.

Seleksi mandiri masuk PTN Memiliki Tambahan Uang Pangkal

Alasan pertama yang perlu diketahui oleh semua peserta mengapa Seleksi mandiri masuk PTN memiliki jumlah biaya lebih tinggi adalah adanya uang pangkal. Sedangkan uang pangkal ini tidak berlaku pada semua peserta jika lolos pada tahap seleksi jalur SNMPTN atau bahkan UTBK.

Alasanya adanya uang pangkal ini juga secara resmi diatur dalam Permenristekdikti No 22 Tahun 2015 tentang Biaya Kuliah Tunggal dan Uang Kuliah Tunggal pada Perguruan Tinggi negeri di Lingkungan Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi, Pasal 9 (1).

Dalam aturan tersebut dijalaskan bahwa semua PTN dapat memungut uang pangkal dan/atau pungutan yang berlaku selain adanya tambahan UKT dari mahasiswa baru Program Sarjana dan Program Diploma.

Diantara semua program tersebut maka juga diatur dalam beberapa ketentuan khusus diantaranya adalah mahasiswa asing, kemudian mahasiswa kelas internasional, lalu mahasiswa yang melalui jalur kerja sama; dan/atau, hingga mahasiswa yang melalui seleksi jalur mandiri.

Besaran uang pangkal setiap Perguruan tinggi negeri tersebut tentu juga disesuai dengan kebijakan masing-masin kampus. Oleh sebab itulah maka perlu ada upaya lebih jauh bagi semua peserta yang hendak mengikuti seleksi jalur mandiri tersebut.

Seleksi mandiri masuk PTN Memiliki Mekanisme UKT Paling Tinggi

Alasan kedua yang perlu diketahui oleh semua peserta mengapa Seleksi mandiri masuk PTN memiliki jumlah biaya lebih tinggi adalah mekanisme penetapan biaya UKT tentunya paling tinggi. Uang Kuliah tunggal pada semua peserta yang mengikuti seleksi tersebut tentu cenderung lebih mahal sebab ada pada tataran paling tinggi.

Hal ini tentunya tidak berlaku pada peserta yang mampu lolos pada jalur SNMPTN dan UTBK dengan pertimbangan biaya UKT cukup rendah. Hal inilah yang membuat banyak peserta lebih antusias untuk mengikuti dua jalur tersebut dibandingkan dengan jalur seleksi jenis mandiri.

Pertimbangan lebih jauh yang juga perlu diperhatikan oleh semua peserta terkait kuota jalur mandiri yang cenderung lebih sedikit tentu mempengaruhi jumlah biaya. Sehingga perlu diperhatikan lebih detail mengenai penyesuaian biaya Seleksi mandiri masuk PTN. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Imadudin Muhammad
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES