Peristiwa Daerah

Tanggap Darurat, Pemerintah Kabupaten Lumajang Buka Dapur Umum

Jumat, 19 April 2024 - 19:03 | 32.23k
Truk Kemensos siap mendirikan dapur umum untuk korban banjir di Lumajang. (FOTO: Dinsos Lumajang for TIMES Indonesia)
Truk Kemensos siap mendirikan dapur umum untuk korban banjir di Lumajang. (FOTO: Dinsos Lumajang for TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, LUMAJANG – Pemerintah Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, mengambil langkah cepat untuk membantu warga yang terdampak banjir lahar dingin Gunung Semeru.

Sebagian warga yang mengungsi di masjid, rumah warga, dan balai desa setempat akan mendapatkan bantuan dari pemerintah berupa dapur umum.

Pj Bupati Lumajang, Indah Wahyuni, menyampaikan jika langkah ini diambil sebagai respons terhadap kondisi darurat yang dihadapi oleh masyarakat.

"Kami meminta Dinas Sosial untuk segera membuka dapur umum mengingat beberapa warga telah mengungsi dan membutuhkan bantuan," kata Indah Wahyuni dalam keterangan tertulis, Jumat (19/4/2024).

Dapur umum diharapkan dapat menjadi fasilitas penting bagi masyarakat pengungsi untuk memperoleh makanan yang cukup dan berkualitas.

Selain itu, pemerintah daerah juga terus melakukan koordinasi dengan berbagai pihak terkait untuk memastikan bantuan dan pelayanan yang diberikan kepada masyarakat terdampak banjir dapat berjalan dengan lancar dan tepat waktu.

"Diharapkan dapat membantu pengungsi untuk mengatasi kesulitan yang mereka hadapi saat ini, dan memberikan rasa aman dan nyaman selama masa tanggap darurat," tambahnya.

Berdasarkan data BPBD Lumajang, sebanyak enam jembatan mengalami rusak berat, termasuk Jembatan Gondoruso di Kecamatan Pasirian dan Jembatan Kloposawit di Kecamatan Candipuro. 

Pemkab Lumajang telah membuka posko kegawatdaruratan di Kantor BPBD Lumajang dan akan mendirikan posko darurat di beberapa titik terdampak, termasuk di kawasan Pronojiwo, Kebondeli, dan Jugosari.

Indah Wahyuni menegaskan, kolaborasi dan dukungan dari semua pihak sangatlah penting dalam kondisi darurat seperti ini.

"Bidang kegawatdaruratan telah terbentuk di kantor BPBD, dengan fokus utama pada tiga kecamatan terdampak banjir lahar dingin," pungkas Indah.

Dengan bantuan dari Dinas Sosial dan upaya bersama, diharapkan masyarakat Lumajang dapat segera pulih dan bangkit dari dampak bencana banjir lahar dingin Gunung Semeru. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ryan Haryanto
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES