Terapkan Prokes Ketat di Pesantren, Habib Ali Raih Man of The Year 2021

TIMESINDONESIA, PROBOLINGGO – Penyebaran Covid-19 benar-benar diantisipasi oleh Habib Ali Zainal Abidin. Ia tidak ingin ribuan santri di Ponpes Riyadlus Sholihin, Ketapang, Kota Probolinggo terpapar Covid-19. Protokol kesehatan (prokes) secara ketat pun ia terapkan.
Langkah Habib Ali menerapkan prokes ketat di ponpes yang ia asuh bersama adik kandungnya, Habib Hadi Zainal Abidin, merupakan wujud kehati-hatiannya terhadap bahaya virus Corona. Ponpes Riyadlus Sholihin ditutup. Seluruh santri tidak boleh keluar dari pondok. Begitu juga dengan orang luar, termasuk wali santri, dilarang memasuki pondok.
Advertisement
Sedih. Itu yang dirasakan oleh Habib Ali, saat ia terpaksa menerapkan prokes ketat. Pasalnya, ia juga tidak bisa secara langsung mengajar santrinya, masyarakat tidak bisa salat berjamaah di masjid pondok. Semua dibatasi. Ponpes Riyadlus Sholihin di-lockdown.
Ia menerangkan, semua langkah itu sebagai bentuk antisipasi akan bahaya Covid-19. Diprotes oleh wali santri, itu sudah pasti. Tapi Habib Ali menjelaskan kepada wali santri bahwa, kebijakan tersebut untuk mensterilkan lingungkan pondok. “Jangan sampai santri terpapar,” ujarnya.
Tidak hanya menutup pondok. Ulama yang dikenal senang terjun langsung di tengah masyarakat ini juga kerap mengingatkan masyarakat luar untuk mewaspadai penyebaran Covid-19. Setelah memastikan tidak ada santri Ponpes Riyalus Sholihin yang terpapar, ia kemudian menemui masyarakat di sekitaran pondok dengan bekeliling di malam hari.
Habib Ali pun terkejut. Sebab masih ada masyarakat yang tidak percaya dengan virus Corona. Karenanya, ia membantu pemerintah dengan memberikan edukasi kepada masyarakat bahwa Corona itu ada. “Mereka percaya setelah ada tetangganya yang meninggal karena Corona,” katanya.
Menurutnya, tidak mudah menyadarkan masyarakat akan bahaya Covid-19. Tapi dengan istikamah, Habib Ali percaya bahwa setiap usaha pasti akan ada hasil. Ia secara door to door menemui masyarakat. Tidak hanya di sekitaran Ponpes Riyadlus Sholihin. Tapi juga masyarakat di wilayah Kabupaten Probolinggo.
Habib Ali menyadari bahwa saat ini kasus aktif Covid-19 mulai melandai. Pemerintah juga telah melonggarkan kebijakannya terkait penyebaran Covid-19. Akan tetapi, ia mengingatkan kepada pemerintah dan masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan.
Nah, atas apa yang telah dilakukannya itu, TIMES Indonesia menganugerahkan Habib Ali Zainal Abidin sebagai Man of The Year 2021 dalam Anugerah Times Indonesia (ATI) 2021. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Muhammad Iqbal |
Publisher | : Sofyan Saqi Futaki |