Pastikan Produk Hewani Aman Higienis, Pemkab Pangandaran Sidak Pasar Kalipucang

TIMESINDONESIA, PANGANDARAN – Pemerintah Daerah Kabupaten Pangandaran (Pemkab Pangandaran) melakukan pengawasan produk hewani kepada pelaku usaha di Pasar tradisional Kalipucang.
Hal ini dilakukan untuk memastikan kehigienisan produk menjelang hari raya idul Fitri.
Advertisement
Kegiatan ini dilakukan bersama oleh Dinas Pertanian, Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Perdagangan dan Perindustrian, serta Dinas Kelautan, perikanan dan ketahanan pangan (DKPKP) Pangandaran.
"Sasarannya mengecek produk hewani seperti daging ayam, Sapi, ikan dan telur ayam supaya menjadi "Asuh" (Aman, Sehat, Utuh dan Halal)," kata Kepala Bidang Peternakan Dinas Pertanian Pangandaran, Deni Rakhmat.
Pengawasan ini memastikan terjaminnya produk hewani yang diperjualbelikan aman untuk dikonsumsi masyarakat.
"Hasil pengawasan kami secara umum bahwa produk hewani yang di jual di pasar Kalipucang aman untuk dikonsumsi," katanya.
Ia juga menyebutkan, harga yang diperjual belikan di Pasar Kalipucang relatif normal.
"Harga cukup stabil. Harga daging sapi Rp 140 ribu, daging ayam Rp 34 ribu dan harga telur Rp 28 ribu," ujarnya.
"Kelihatannya justru harga telur ada penurunan jika dilihat dari awal Ramadhan kemarin," tambahnya.
Penelaah kebijakan teknis Dinas Perdagangan, Felly Ahmad Rizki menyebut, Meski ada penurunan pada harga telur tapi kualitasnya sangat bagus.
"Telur-telur di sini rada fresh. Rata-rata telurnya berasal dari Jawa Tengah, Pangandaran dan Banjarsari," katanya.
Ia juga mengatakan, produk hewani di Pasar Kalipucang aman untuk dikonsumsi. Hal ini karena melihat pemilihan dan pemilahan produknya sangat diperhatikan.
"Di sini aman. Termasuk dilihat dari penanganan hamanya. Hama telur pasti ada tikus. Limbah telurnya itu diretur, jadi dikembalikan lagi ke penjual awal," pungkasnya. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Ronny Wicaksono |
Publisher | : Rizal Dani |