Indonesia Positif

Anugerah Puspa Bangsa 2025: Mengapresiasi Perempuan Penggerak Perubahan

Kamis, 17 April 2025 - 06:34 | 38.72k
 Menyambut Hari Kartini, KompasTV kembali menghadirkan Anugerah Puspa Bangsa 2025, sebuah ajang penghargaan yang ditujukan bagi perempuan-perempuan tangguh Indonesia. (foto: KompasTV)
Menyambut Hari Kartini, KompasTV kembali menghadirkan Anugerah Puspa Bangsa 2025, sebuah ajang penghargaan yang ditujukan bagi perempuan-perempuan tangguh Indonesia. (foto: KompasTV)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, JEMBER

Dalam rangka menyambut Hari Kartini, KompasTV kembali menghadirkan Anugerah Puspa Bangsa 2025, sebuah ajang penghargaan yang ditujukan bagi perempuan-perempuan tangguh Indonesia yang telah berkontribusi besar bagi masyarakat, bangsa, dan kebudayaan.

Advertisement

Melalui tujuh kategori penghargaan, KompasTV ingin menyoroti peran penting perempuan dalam menciptakan perubahan nyata di berbagai bidang. “Anugerah Puspa Bangsa merupakan wujud komitmen redaksi KompasTV untuk menjadikan perempuan sebagai pilar utama dalam menjawab tantangan zaman, mulai dari isu perubahan iklim, pembangunan berkelanjutan, hingga pemberantasan korupsi dan penguatan demokrasi,” ungkap Yogi Arief Nugraha, Pemimpin Redaksi KompasTV.

Tujuh Kategori Penghargaan Puspa Bangsa 2025

  1. Puspa Pertiwi
    Diberikan kepada perempuan yang mencetuskan gerakan, organisasi, atau usaha yang menaruh perhatian besar pada keberlanjutan lingkungan dan sosial.

  2. Puspa Pesona
    Mengapresiasi perempuan yang aktif melestarikan seni dan budaya lokal serta berhasil mengangkatnya ke pentas dunia.

  3. Puspa Adi Daya
    "Adi daya" melambangkan kekuatan dan pengaruh. Kategori ini ditujukan bagi pemimpin perempuan dalam dunia bisnis yang sukses mengelola perusahaan besar dan memberi dampak luas bagi ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.

  4. Puspa Nawasena
    Berasal dari bahasa Sanskerta yang berarti “masa depan cerah”, penghargaan ini diberikan kepada generasi muda perempuan yang membawa harapan baru bagi Indonesia lewat inovasi dan keahlian di bidangnya masing-masing.

  5. Puspa Adhikara
    "Adhikara", yang berarti "berwibawa", merupakan penghargaan bagi kepala daerah perempuan (bupati/wakil bupati, walikota/wakil walikota) yang dinilai berpengaruh dalam pemberdayaan perempuan dan perlindungan terhadap perempuan dan anak.

  6. Puspa Cita
    Diperuntukkan bagi ketua TP-PKK atau Dekranasda yang aktif mendorong gerakan perempuan dan pemberdayaan komunitas lokal demi mewujudkan kesetaraan gender dan kemandirian perempuan di daerahnya.

Para penerima penghargaan ini akan mendapatkan apresiasi langsung dari para Menteri dan Wakil Menteri yang tergabung dalam Kabinet Merah Putih.

Seleksi Lewat Jurnalisme Mendalam

Pencarian kandidat dilakukan oleh tim jurnalis KompasTV melalui peliputan mendalam yang melibatkan 32 biro daerah. Proses ini bertujuan untuk menemukan figur-figur perempuan inspiratif di pelosok negeri yang selama ini belum banyak mendapat sorotan media, namun memiliki pengaruh besar di komunitasnya.

Empat Pilar Penilaian

Dalam proses seleksi, para kandidat dievaluasi berdasarkan empat kriteria utama:

  • Dampak Sosial: Kontribusi yang membawa perubahan nyata di lingkup komunitas atau profesinya.

  • Komitmen dan Konsistensi: Dedikasi jangka panjang terhadap misi dan perannya, baik secara personal maupun melalui kolaborasi.

  • Pencapaian: Prestasi terkini dalam tiga tahun terakhir atau kontribusi aktif selama lebih dari satu dekade dengan hasil yang dapat dirasakan masyarakat.

  • Inspirasi: Kisah hidup yang memotivasi orang lain, baik melalui perjuangan maupun pencapaiannya.

Malam Puncak Puspa Bangsa 2025

Perayaan puncak Anugerah Puspa Bangsa 2025 akan digelar pada Minggu, 20 April 2025, dan disiarkan secara langsung di KompasTV. Acara ini akan diramaikan oleh penampilan istimewa dari Krisdayanti dan Woro Mustiko, serta dipandu oleh empat pembawa acara KompasTV: Elgeen Frydianto, Nitia Anisa, Audrey Chandra, dan Yasir Neneama.

Jangan lewatkan malam penghormatan tertinggi bagi perempuan Indonesia yang telah menjadi cahaya perubahan bagi negeri. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Dody Bayu Prasetyo
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES