Polbangtan Malang dan B2P2TP Surabaya Teken MoU, Ini Kesepakatannya

TIMESINDONESIA, MALANG – Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Malang menjalin kerja sama dengan Balai Besar Perbenihan dan Proteksi Tanaman Perkebunan (B2P2TP) Surabaya dalam bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, serta optimalisasi pemanfaatan lahan. Kerja sama diwujudkan melalui penandatanganan nota kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) antara Polbangtan Malang dan B2P2TP Surabaya, Rabu (10/3/2021).

Penandatanganan MoU dilakukan oleh Plt Direktur Polbangtan Malang Dr Bambang Sudarmanto SPt, MP, dan Kepala B2P2TP Surabaya, Ir Purwo Widiarto, MMA.

Advertisement

“Saya senang bisa bekerja sama dengan B2P2TP Surabaya. Kami Polbangtan Malang siap untuk terus bekerja sama," kata Bambang dalam sambutannya saat penandatanganan MoU di lobi gedung kampus 1 Polbangtan Malang.

Sebagai perguruan tinggi vokasi Kementerian Pertanian, Polbangtan Malang menyelenggarakan program dalam berbagai ilmu terapan untuk mendukung pembangunan pertanian Indonesia. Sementara B2P2TP Surabaya merupakan unit pelaksana teknis (UPT) yang tugasnya melaksanakan pengawasan dan pengembangan mutu benih, juga melakukan analisis teknis dan pengembangan proteksi tanaman perkebunan.

Jajaran Polbangtan Malang dan B2P2TP Surabaya foto bersama usai penandatanganan MoU, Rabu (10/3/2021) di lobi gedung kampus 1 Polbangtan Malang. (Foto: Ferry/TIMES Indonesia)

Dalam MoU itu,  kedua lembaga sepakat untuk bekerja sama dalam kegiatan magang, kunjungan lapang, praktik kerja lapang, pebelitian mahasiswa dan dosen, pengembangan nursery, serta produksi dan perbanyakan benih tanaman perkebunan. "Serta optimalisasi pemanfaatan sarana prasarana yang saling menguntungkan," ujar Purwo Widiarto.

Ada empat hal yang menjadi ruang lingkup MoU, meliputi: (1) Peningkatan kualitas pembelajaran kepada mahasiswa di bidang perkebunan melalui Teaching Factory (Tefa), kuliah umum, magang, PKL dan penelitian; (2) Peningkatan kualitas SDM melalui pertukaran informasi dan pengembangan jejaring; (3) Optimalisasi aset lahan dan sarana prasarana serta potensi aset lainnya; (4) Kajian bersama melalui kolaborasi kajian teknis dan pengembangan ilmu terapan.

Kolaborasi Polbangtan Malang dan B2P2TP Surabaya diharapkan terus berlangsung dan memberi manfaat kepada masyarakat pertanian. Acara penandatanganan MoU juga dihadiri Wadir 1 Polbangtan Malang Dr Abdul Farid, dan Kabag Umum Polbangtan Malang Novi Nuraini SSi, MP. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.