Jelang Lebaran 2025, Dishub Jatim Gencar Ramp Check Bus di Probolinggo

TIMESINDONESIA, PROBOLINGGO – Menjelang arus mudik dan balik Lebaran 2025, Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Jawa Timur melalui UPT Pengelolaan Prasarana Perhubungan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (P3LAJ) gencar melakukan ramp check terhadap angkutan umum di Kota Probolinggo.
Pemeriksaan kendaraan dilakukan untuk memastikan keamanan dan kenyamanan penumpang selama musim mudik Lebaran.
Advertisement
Ramp Check Digelar di PO Akas Mila, Probolinggo
Salah satu titik pemeriksaan dilakukan di Kota Probolinggo, tepatnya di PO Akas Mila di Jalan Panglima Sudirman, Jati, pada Jumat (21/4/2024).
Setelah melakukan Ramp check, petugas menempelkan stiker tanda bus tersebut layak jalan. (FOTO: Sri Hartini/TIMES Indonesia)
Petugas gabungan dari Dishub dan Satlantas memeriksa secara manual berbagai aspek teknis kendaraan seperti lampu sein, sistem pengereman, handrem, kursi penumpang, alat pemadam api ringan (APAR), hingga perlengkapan keamanan darurat seperti pemecah kaca.
Pemeriksaan Dilakukan di Beberapa Wilayah
Kasi Pengendalian dan Operasional (Dalop) UPT P3LAJ Probolinggo, Hadi Wiyono, menjelaskan, ramp check tidak hanya dilakukan di Probolinggo, tetapi juga di berbagai wilayah kerja lainnya seperti Pasuruan.
“Pemeriksaan ramp check ini sudah kami lakukan di Terminal Pasuruan, Terminal Probolinggo, dan beberapa Perusahaan Otobus (PO),” ujar Hadi.
Ditemukan Beberapa Pelanggaran Teknis
Dari hasil pemeriksaan di Pasuruan dan Probolinggo, ditemukan beberapa pelanggaran seperti lampu sein yang mati, kipas kaca tidak berfungsi, hingga kaca retak. Tindakan tegas pun diambil tergantung lokasi pelanggaran.
“Dari temuan yang kami lakukan, seperti di terminal atau di jalan, tindakan yang kami lakukan adalah penilangan. Kalau di PO seperti ini, ya, kami bilang ke pemilik untuk segera diperbaiki,” ujar Hadi.
Organda Sambut Positif Ramp Check
Ketua Organda Probolinggo, Tommy Wahyu Prakoso, menyambut positif kegiatan ramp check ini. Ia menyebut, pemeriksaan sangat membantu perusahaan otobus dalam menjaga standar keamanan kendaraan.
“Pemeriksaan ini sangat membantu kami mengoreksi kekurangan dan memenuhi persyaratan keamanan. Tujuannya jelas, untuk keselamatan penumpang dan pengguna jalan lainnya,” kata Tommy.
400 Armada Disiapkan untuk Mudik Lebaran
Untuk menghadapi musim mudik Lebaran 2025, Organda Probolinggo telah menyiapkan 400 armada. Namun jika terjadi lonjakan penumpang, armada cadangan bahkan bus pariwisata juga siap dikerahkan.
“Kami siap menurunkan armada tambahan jika dibutuhkan oleh pihak terminal. Tidak menutup kemungkinan bus pariwisata juga akan ikut membantu,” jelas Tommy.
Ramp Check Juga Sasar Bus Pariwisata
Pemeriksaan ramp check ini tidak hanya menyasar bus Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) dan Antar Kota Antar Provinsi (AKAP), tapi juga bus pariwisata. Ramp check dilakukan dengan menilai dua aspek penting, yakni unsur teknis dan unsur penunjang.
Unsur teknis meliputi kondisi lampu utama, lampu penunjuk arah, sistem pengereman, APAR, pemecah kaca, serta kondisi ban.
Sementara unsur penunjang mencakup kondisi bodi kendaraan, jumlah tempat duduk yang sesuai buku uji, sabuk pengaman, dan perlengkapan keselamatan lainnya.
Ramp check ini merupakan kegiatan rutin tahunan yang selalu dilakukan menjelang masa mudik dan balik Lebaran, demi memastikan keselamatan seluruh penumpang di perjalanan. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Imadudin Muhammad |
Publisher | : Sofyan Saqi Futaki |