Peristiwa Daerah

Tradisi Ngabumi Majeti di Kota Banjar yang Diburu Budayawan Nusantara

Jumat, 04 Juli 2025 - 17:11 | 7.69k
Prosesi Ngabumi diiringi tarian Nyai Pohaci di Pulo Majeti. (Foto: Susi/Times Indonesia)
Prosesi Ngabumi diiringi tarian Nyai Pohaci di Pulo Majeti. (Foto: Susi/Times Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, BANJAR – Rangkaian prosesi Hajat Bumi di Pulo Majeti (Ngabumi Majeti) menjadi tradisi unik yang diburu para Budayawan Nusantara setiap tahunnya. Kirab Ngabumi warga budaya Kawargian Pulo Majeti tahun ini kembali mendatangkan para Budayawan dari berbagai pelosok negeri, seperti dari Dieng, Semarang dan wilayah lainnya.

Salah satunya Budayawan asal Papua, Muhamad Ali Fauzi yang kali ini datang bersama anak dan istrinya untuk menyaksikan prosesi Ngabumi yang dinilainya kaya akan nilai budaya disamping unik dan mempesona

Advertisement

"Saya sudah dua bulan ini di Pulau Jawa dan menyaksikan ragam budaya seperti ini. Khusus untuk prosesi ngabumi di Pulo Majeti ini saya sudah datang dua kali," terangnya saat diwawancara sejumlah awak media usai pertunjukan Kirab Ngabumi, Kamis (3/7/2025).

Menurutnya, prosesi ngabumi di Pulo Majeti memiliki nilai keunikan tersendiri karena dilakukan dengan berbagai kegiatan budaya yang sarat makna historisnya. "Ada berbagai keunikan di Ngabumi, ada tarian budaya dan berbagai hal menarik lainnya. Menjadikan tradisi ini meriah," ujarnya.

Muhamad Ali juga memuji sinergitas yang terjalin antara budayawan dan pemerintahan serta warga yang antusias menjadi bagian dari tradisi tahunan ini.

Muhamad-Ali.jpgMuhamad Ali, Budayawan asal Papua datang ke Pulo Majeti untuk menyaksikan tradisi Hajat Bumi. (Foto: Susi/Times Indonesia)

"Luar biasa kebersamaannya, semoga kerukunan ini dapat terus terpupuk agar bisa hidup berdampingan dengan damai. Suasana ini yang belum bisa kami nikmati di Papua," tuturnya.

Hal senada disampaikan Muhamad Radi, pemuda asal Bandung yang sengaja mampir ke Kota Banjar untuk menyaksikan tradisi Ngabumi. "Tadi saya ikutan memperebutkan hasil bumi Pulo Majeti. Alhamdulillah dapat sayuran dan pisang ya, senang sekali bisa menjadi bagian dari tradisi unik ini dan bisa ikut ngalap berkah dari Ngabumi ini,"  ujarnya.

Berbagai hasil bumi yang dipersembahkan di acara Ngabumi ini merupakan hasil bumi Pulo Majeti, situs keramat yang menjadi cagar budaya populer di Kota Banjar.

Ketua Kawargian Pulo Majeti, Dudi Iskandar mengatakan bahwa prosesi Ngabumi menjadi buruan ratusan pendatang terutama para Budayawan. "Gelaran hajat bumi ini membawa hoki tersendiri bagi warga setempat. Selain banyaknya pesanan homestay, Ngabumi Majeti mendatangkan berkah bagi para pelaku UMKM lokal," pungkasnya seusai kegiatan, Jumat (4/7/2025). (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES