Pendidikan

MAN 2 Banyuwangi Gaet Siswa Jadi Duta Anti Narkoba

Sabtu, 27 Agustus 2022 - 14:42 | 26.99k
Duta anti narkoba MAN 2 Banyuwangi. (Foto: Ahmad Sahroni/TIMES Indonesia)
Duta anti narkoba MAN 2 Banyuwangi. (Foto: Ahmad Sahroni/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Berpartisipasi memberantas narkoba, Madrasah Aliyah Negeri atau MAN 2 Banyuwangi membentuk Duta Anti Narkoba guna membentengi murid dari pengaruh negatif obat terlarang itu.

Nantinya, para duta mengambil peran sebagai penyuluh mengenai bahaya narkoba kepada teman sebaya, lingkungan, hingga masyarakat luas.

Kepala MAN 2 Banyuwangi, Saeroji mengatakan sosialisasi dan pembekalan untuk pelajar tentang bahaya narkoba merupakan hal vital. Untuk itu, pihaknya berkomitmen mengawali dan menginisiasi pembentukan duta anti narkoba di lingkungan sekolah.

Secara psikologis, anak-anak memiliki rasa ingin tahu yang besar, senang coba coba, suka ikut-ikutan teman, juga rasa solidaritas grup yang kuat dan mudah terpengaruh. Sehingga  mereka rentan menjadi objek sasaran peredaran narkoba.

"Sebagai langkah antisipasi untuk menanggulangi agar anak-anak tidak terjerumus ke narkoba," katanya, Sabtu (27/8/2022).

MAN-2-Banyuwangi-2.jpgSosialisasi duta anti narkoba MAN 2 Banyuwangi. (Foto: Ahmad Sahroni/TIMES Indonesia)

Saeroji menambahkan, duta anti narkoba MAN 2 Banyuwangi melibatkan siswa-siswi dengan arahan dari lembaga yang membidangi untuk disosialisasikan kepada yang lain.

Sosialisasi tersebut meliputi, jenis narkoba, efek jangka panjang maupun jangka pendek menggunakan narkoba, hingga resiko terburuk jika menggunakan narkoba. "Duta narkoba berjumlah delapan anak. Kita libatkan dari perwakilan kelas," imbuhnya.

Duta anti narkoba MAN 2 Banyuwangi, lanjut Saeroji, diharapkan bisa menjadi corong pembawa informasi terkait bahaya narkoba. Sosialisasi sangat penting dilakukan untuk upaya pencegahan dini penggunaan narkoba dikalangan pelajar.

"Sosialisasi tersebut tidak hanya di kalangan pelajar, namun bisa disebarkan ke lingkungan, keluarga dan kerabat," tuturnya.

Sementara itu, Alifia Suci Tasya yang terpilih sebagai salah satu Duta anti narkoba mengaku sangat senang dilibatkan dalam program tersebut. Dengan mengerti jenis-jenis narkoba, dan masing-masing efek yang ditimbulkan akan menjadi pengetahuan supaya jauh-jauh dengan barang haram tersebut.

"Hal semacam ini sangat baik, untuk memberikan pengertian tentang bahaya narkoba," pungkas siswi Kelas 11 MAN 2 Banyuwangi. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES