Ekonomi

Sahabat UMKM Sidoarjo Dukung Penguatan Program Prioritas

Rabu, 25 Juni 2025 - 16:00 | 14.24k
Founder Sahabat UMKM Sidoarjo, M Shodiqin (batik warna kuning) saat memberikan pelatihan pemasaran produk kepada pelaku UMKM menengah di Sidoarjo. (Foto: Dok. M Shodiqin)
Founder Sahabat UMKM Sidoarjo, M Shodiqin (batik warna kuning) saat memberikan pelatihan pemasaran produk kepada pelaku UMKM menengah di Sidoarjo. (Foto: Dok. M Shodiqin)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, SIDOARJO – Dukungan terhadap sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) terus menjadi perhatian dalam upaya Pemerintah Kabupaten Sidoarjo mewujudkan visi dan misi pembangunan daerah yang tertuang dalam 14 program prioritas Bupati dan Wakil Bupati Subandi-Mimik, khususnya dalam hal pemberdayaan UMKM.

Tokoh muda Sidoarjo sekaligus penggerak Sahabat UMKM, M Shodiqin, memberikan apresiasi atas sejumlah langkah konkret Pemkab Sidoarjo dalam mendukung pelaku usaha kecil. Ia menyoroti dua program yang dinilai berdampak langsung bagi masyarakat, yakni program UMKM Naik Kelas dan bantuan permodalan berbasis Kredit Usaha Rakyat Daerah (Kurda) melalui Bank Delta Arta.

Advertisement

“Program ini harus terus dikawal dan diperkuat dalam dukungan nyata Pemerintah Daerah kepada pelaku UMKM, terutama dari kalangan menengah ke bawah di Kota Delta," ujar Shodiqin, Rabu (25/6/2025).

Pria yang akrab disapa Mas Diqin itu menegaskan pentingnya akurasi dalam penyaluran Kurda. Menurutnya, bantuan permodalan harus benar-benar menyasar pelaku usaha yang belum memiliki akses ke pembiayaan formal.

M-Shodiqin-a.jpg

“UMKM skala kecil dan menengah harus menjadi prioritas. Jangan sampai dana Kurda justru terserap oleh pelaku usaha besar yang sebenarnya sudah mapan dan memiliki akses perbankan,” tegasnya.

Selain permodalan,  politisi muda Partai Golkar Sidoarjo ini juga menyoroti tantangan administratif yang dihadapi UMKM, seperti sertifikasi halal dan legalitas usaha. Ia menilai bahwa regulasi yang ramah UMKM sangat dibutuhkan agar pelaku usaha bisa berkembang dan menembus pasar yang lebih luas.

"Dalam konteks ini, kolaborasi antara pemerintah daerah, perbankan, dan komunitas pelaku usaha menjadi sangat penting. Diqin menyatakan bahwa Sahabat UMKM siap menjalin kemitraan dengan berbagai pihak guna memperluas jangkauan promosi produk UMKM, termasuk melalui kanal digital," paparnya.

“Kita tidak bisa hanya mengandalkan bazar atau pameran fisik. Terobosan harus dilakukan melalui digital marketing dan e-commerce, agar produk lokal Sidoarjo bisa bersaing di tingkat nasional, bahkan global,” sambung Diqin.

Ia pun menegaskan bahwa keberhasilan pemberdayaan UMKM akan menjadi indikator penting bagi pertumbuhan ekonomi daerah. 

“Jika UMKM diperkuat, maka ekonomi daerah akan lebih tangguh. Sahabat UMKM siap berkolaborasi dengan Pemkab Sidoarjo dan stakeholder terkait untuk UMKM Sidoarjo Naik kelas," pungkas Shodiqin. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES