Indonesia Positif

DPR RI dan Tim Program MBG Gelar Sosialisasi di Gedangan Sidoarjo

Senin, 23 Juni 2025 - 08:33 | 5.66k
Sosialisasi Program MBG bersama BGN dan Komisi IX DPR RI di Gedangan Sidoarjo, Senin (23/6/2025). (FOTO: Dok.BGN)
Sosialisasi Program MBG bersama BGN dan Komisi IX DPR RI di Gedangan Sidoarjo, Senin (23/6/2025). (FOTO: Dok.BGN)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, SIDOARJO – DPR RI bersama mitra kerja Badan Gizi Nasional (BGN) kembali menggelar sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis (MBG). Sosialisasi kali ini berlangsung di Gedangan, Kabupaten Sidoarjo.

Sosialisasi tersebut bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat mengenai pola makan hidup sehat. Ratusan warga hadir menyimak pemaparan para narasumber utama di MI Nurus Syafi'i, Wedi Gedangan.

Advertisement

Acara sosialisasi program MBG dihadiri oleh anggota Komisi IX DPR RI Arzeti Bilbina, Tenaga Pakar Gizi Badan Gizi Nasional Ikeu Tanziha dan Mega Yulia Kurniasari.

Program MBG sendiri bertujuan untuk meningkatkan gizi masyarakat terutama anak dan ibu, serta mengurangi angka stunting dan malnutrisi.

Anggota Komisi IX DPR RI Arzeti Bilbina mengajak warga Gedangan untuk bersama-sama peduli akan pola makan anak-anak mereka.

Program MBG akan mendukung proses tumbuh kembang anak dengan memberikan beberapa unsur yaitu karbohidrat, protein dan gizi.

“Maka dari itu, fungsi dari sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis sangat penting untuk membantu anak-anak kita tumbuh sehat, cerdas, dan kuat. Selain itu, Program Makan Bergizi Gratis diharapkan akan melahirkan generasi generasi emas Indonesia di masa mendatang,” ungkap Arzeti Bilbina, Senin (23/6/2025).

Kualitas pangan dan gizi merupakan kunci utama dalam menciptakan sumber daya manusia yang unggul. 

Program Makan Bergizi Gratis juga sejalan dengan visi Indonesia 2045 yang menargetkan terciptanya generasi emas atau generasi yang mampu membawa Indonesia menjadi negara maju. 

Sementara itu, Selaku Tenaga Pakar Badan Gizi Nasional Ikeu Tanziha menambahkan, bahwa menu makanan di dalam program Makan Bergizi Gratis telah disusun sesuai dengan Angka Kecukupan Gizi (AKG) dan standar gizi yang ditetapkan.

“Badan Gizi Nasional akan menjamin dan memastikan mengenai makanan yang diberikan sudah sesuai dengan kebutuhan gizi tepat agar pertumbuhan setiap individu menjadi optimal bagi setiap penerima manfaat,” kata Ikeu Tanziha.

Lebih lanjut lagi SPPG yang sudah ada di Kecamatan Sidoarjo diharapkan akan terus bertambah sehingga akan lebih cepat tersebar merata kebermanfaatan dari Program MBG kepada masyarakat khususnya peserta anak didik dari PAUD hingga SMA dan SMK baik negeri maupun swasta. 

Sementara itu, Mega Yulia Kurniasari menjelaskan mengenai gizi yang baik merupakan fondasi utama bagi kesehatan tubuh dan kecerdasan anak. 

Ia juga menekankan pentingnya pola makan seimbang sejak dini, karena apa yang dikonsumsi hari ini sangat berpengaruh terhadap tumbuh kembang dan daya tahan tubuh di masa depan. 

“Kepada masyarakat, khususnya para orang tua, untuk lebih cermat dalam memilih makanan untuk menghindari konsumsi makanan olahan secara berlebihan, serta mengutamakan bahan pangan yang segar, alami, dan bergizi,” jelas Mega.

Program MBG tentunya akan membutuhkan penguatan ataupun kolaborasi lintas sektor dari pihak-pihak terkait. 

Pemerintah daerah memiliki pemahaman yang sama dan komitmen kuat dalam implementasi Program MBG mengingat gizi adalah urusan bersama yang harus dibenahi.

Koordinasi antara BGN, pemerintah provinsi, dan kabupaten kota diharapkan akan saling bersinergi demi kelancaran Program MBG. 

Badan Gizi Nasional berkomitmen penuh untuk terus bekerja sama dengan berbagai pihak guna mewujudkan Program Makan Bergizi Gratis sebagai investasi nyata bagi masa depan generasi penerus bangsa. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES