Pameran Sanggar Daun di Gresik, Seniman Cilik Sulap Puntung Rokok Jadi Karya Apik

TIMESINDONESIA, GRESIK – Di tangan seniman cilik, Bhere Bhawana Praja Kuwala, limbah puntung rokok bisa menjadi karya bernilai seni tinggi. Karya itu dipamerkan dalam pameran Sanggar Daun di Icon Maal Gresik.
Lima karya Bhere dipamerkan dalam pameran peringatan bulan menggambar. Siswa SD Pacar Keling ini mengaku jika alasan membuat karya unik ini karena ingin membuktikan limbah bisa diolah menjadi karya seni.
Advertisement
"Jadi awalnya ya gimana limbah putung rokok ini bisa dimanfaatkan, kok terpikir buat karya ini dengan dikolaborasikan dengan menggambar," katanya disela pameran pada Sabtu (21/5/2022).
Seniman asal Kota Surabaya ini menyatakan, untuk menjadi karya menarik awalnya puntung rokok dipilah dan dicuci memakai cuka dan garam. Hal ini agar zat kimia hilang. Kemudian dikeringkan.
Untuk proses selanjutnya, kata Bhere satu persatu puntung rokok direndam pakai pewangi kemudian dikeringkan di bawah terik matahari. "Setelah itu dipadukan dengan menggambar," ujarnya.
Bhere menyatakan, dia sudah menelurkan 20 karya. Dari seluruh karyanya itu dia sudah memanfaatkan 20 ribu puntung rokok. "Untuk yang kami pamerkan hari ini lima karya," terangnya.
Sementara itu, Pendiri dan Pembina Sanggar Daun Arik S. Wartono, selain karya Bhere, dalam pameran kali ini menampilkan 65 karya. Kegiatan bertema Daun Drawing Exhibition ini digelar mulai 21-29 Mei.
Peserta pameran berasal 27 anak yang berasal dari kota Gresik, Surabaya, Sidoarjo, Malang, Kudus, Yogyakarta, Depok, Jakarta dan Denpasar.
"Peserta pameran mulai dari usia 5 tahun hingga 22 tahun," katanya.
Dikatakan dia, karya yang dipamerkan ini dengan rincian 50 karya manual drawing dengan media kertas dan kanvas dalam berbagai ukuran serta 14 karya digital drawing penyajian print kertas. Dan 1 karya multimedia drawing (animasi).
"Karya terkecil ukuran 20 x 20 Cm dan karya terbesar ukuran 150 x 100 Cm," imbuh dia usai pameran sanggar daun di Gresik. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Deasy Mayasari |
Publisher | : Lucky Setyo Hendrawan |