Peristiwa Daerah

Teken MoU, Petani Beras Japonica PT ATM Komitmen Gunakan Pupuk Primahara

Sabtu, 05 Maret 2022 - 17:51 | 159.32k
Direktur PT ATM Djoko Ardhityawan dan Direktur CV Cahaya Tani Abadi H Irfan Husaini usai menandatangani kesepakatan kerja sama di Hotel Shangri-La Surabaya, Sabtu (5/3/2022). (FOTO: Lely Yuana/TIMES Indonesia)
Direktur PT ATM Djoko Ardhityawan dan Direktur CV Cahaya Tani Abadi H Irfan Husaini usai menandatangani kesepakatan kerja sama di Hotel Shangri-La Surabaya, Sabtu (5/3/2022). (FOTO: Lely Yuana/TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, SURABAYA – PT Amerta Tani Maju (ATM) meneken kerja sama dengan CV Cahaya Tani Abadi selaku produsen Pupuk Primahara. Penandatanganan MoU berlangsung di Hotel Shangri-La Surabaya antara Direktur PT ATM Djoko Ardhityawan dan Direktur CV Cahaya Tani Abadi H Irfan Husaini.

Djoko mengatakan, kerja sama ini berupa penggunaan Pupuk NPK dan Phospat Alam merek Primahara di sejumlah lahan pertanian beras Japonica atau beras Jepang di bawah pengelolaan PT ATM.

Advertisement

Apalagi saat ini pihaknya tengah melakukan perluasan lahan tanam Japonica di sejumlah Wilayah Pulau Jawa. Meliputi Jawa Barat dan Jawa Tengah. Petani Japonica akan mendapatkan penyuluhan atau bantuan teknis dari produsen pupuk tersebut.

Direktur-PT-ATM-Djoko-Ardhityawan-dan-Direktur-CV-Cahaya-Tani-Abadi-H-Irfan-Husaini-2.jpg

"Saat ini kami telah siap menanam 100 hektare padi Japonica," kata Djoko, Sabtu (5/3/2022).

Dia menambahkan, akan terus melakukan riset dan development demi mendukung kualitas produksi dan efisiensi biaya sehingga bisa bermanfaat bagi petani. Termasuk salah satunya menggunakan Pupuk Primahara tersebut.

Sementara itu, Direktur CV Cahaya Tani Abadi Irfan Husaini merinci, jika Pupuk Primahara berbeda dengan pupuk kimia yang beredar di pasaran.

Pupuk Primahara mengandung unsur makro N, P2Os, K2O. Selain itu juga terdapat unsur mikro seperti MgO, S dan Cm.

"Kelengkapan unsur inilah yang menjadikan pupuk alam Primahara cocok untuk segala jenis tanaman," ujar Irfan Husaini.

Belum lagi sederet manfaat dan kegunaan saat menggunakan Pupuk Primahara. Antara lain menggemburkan tanah, mengembalikan kesuburan tanah, dan menetralkan pH tanah masam.

Dengan Pupuk Primahara, bibit padi lebih mudah dicabut, kaku dan kokoh. Gabah lebih bernas, tahan terhadap serangan jamur dan bakteri.

"Rendemen gabah menjadi beras rata-rata 70 persen," ucap Irfan saat penandatanganan antara PT Amerta Tani Maju (PT ATM) dengan CV Cahaya Tani Abadi tersebut. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES