Peristiwa Nasional

PPI Turki Berikan Pernyataan Sikap Terkait Topik Demo Mahasiswa

Senin, 11 April 2022 - 20:06 | 78.44k
Logo PPI Turki beserta 15 PPI wilayah lainnya. (FOTO: PPI Turki on Instagram)
Logo PPI Turki beserta 15 PPI wilayah lainnya. (FOTO: PPI Turki on Instagram)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, JAKARTAWacana pemerintah dan beberapa partai untuk menunda pemilu 2024 dan memperpanjang masa jabatan presiden hingga 3 periode mendapat kecaman berbagai pihak. PPI Turki memberikan pertanyaan sikap mereka dalam menanggapi hal ini.

“Wacana penundaan pemilu dan perpanjangan periodesasi Presiden menjadi tiga periode memiliki peluang mencederai amanat undang-undang 1945," ungkap PPI Turki dalm press rilis mereka. 

Advertisement

PPI Turki berpendapat hal ini akan menimbulkan kegaduhan dan perpecahan di tengah-tengah masyarakat. Selain itu, penundaan pemilu juga akan menyebabkan krisis kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah.

Jika terjadi, hal ini berpotensi untuk memudahkan terjadinya praktik kolusi, korupsi, dan nepotisme. Bukan hanya itu saja, namun penundaan pemilu dan penambahan masa jabatan presiden hingga 3 periode juga akan memberikan banyak dampak buruk lainnya jika dilaksanakan.

Dalam rilisnya, PPI Turki akan mengambil sikap dan tindakan yang diperlukan guna mencegah hal tersebut terjadi. Bersama 15 PPI wilayah lainnya mereka  akan menuntut pemerintah untuk taat dan mengikuti peraturan undang-undang yang telah disetujui bersama, dan dan tidak mencederai amanat undang-undang yang telah ditetapkan.

Dalam hal ini, PPI Turki beserta lima belas PPI wilayah lainnya tidak menerima alasan bahwa penundaan pemilu dilaksanakan sebagai akibat dari pandemi yang terjadi di tahun 2019. Organisasi ini juga menuntut pelaksanaan pemilu sesuai jadwal yang seharusnya dengan skema yang lebih baik dari tahun sebelumnya.

Mereka juga berharap bahwa isu ini harus segera diselesaikan agar tidak membuat kondisi Indonesia semakin kacau dan gaduh oleh narasi-narasi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan.

Seperti yang telah dijelaskan oleh Presiden RI bahwa pemilu tak akan ditunda dan tetap dilakankan pada 14 Februari 2024 nanti, maka PPI Turki dengan lima belas PPI wilayah lainnya meminta kepada DPR agar segera menetapkan langkah konkret dalam persiapan pelaksanaan pemilu tersebut.

Menyikapi kegaduhan dan memnasnya situasi politik di negara ini PPI Turki beserta lima belas PPI wilayah lainnya juga berharap kepada Ketum berbagai parpol harapnya bisa menjadi tauladan yang baik. Mereka diharapakan memberikan angin sejuk bagi rakyat dan jauh dari kalilmat provokasi. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Khodijah Siti
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES