Elang Ponorogo Persembahkan Perunggu dari Paralayang Porprov VI Jatim

TIMESINDONESIA, TUBAN – Atlet Cabor Paralayang pada Porprov VI Jatim 2019 tidak dibebani target medali. Namun hal itu tidak membuat surut para Atlet Cabor Paralayang berjuang meraih prestasi. Dan melalui perjuangan yang beresiko tinggi  atlet Paralayang Ponorogo berhasil mempersembahkan satu medali perunggu pada nomor Lintas Alam berregu putri

Pada nomor Lintas Alam KONI Ponorogo menurunkan dua atlet putri Rona Jinan Zahro dan Izza Ulya Faradisa. Pada nomor sebelumnya ketepatan mendarat perorangan, Izza Ulya Faradisa mampu menempati urutan 15 besar, sedangkan Rona Jinan Zahro menempati urutan 17 besar dari total 65 Atlet.

Advertisement

Pada nomor Lintas Alam berregu keberanian mereka tidak di ragukan lagi berbekal keterampilan mengoperasikan GPS dan melahap beberapa chek point yang telah ditentukan oleh panitia serta tantangan hembusan angin yang labil, kedua atlet Paralayang Ponorogo mampu finish tercepat ke-tiga dengan penerbangan valid.

 "Pada nomor Cross Country ini kami main all out, dengan mengambil resiko cukup tinggi, karena sering berubahnya arah dan kecepatan angin," ungkap Izza Ulfa Faradisa yang juga masih belajar di bangku MTs Al - Azhar Sampung Ponorogo (10/7/2019)

Kunci dari nomor Cross Country ini adalah kemampuan membaca GPS pada penerbangan, keberanian menambah ketinggian untuk mencapai chek point dan mampu memperhitungkan arah angin sehingga dapat mengarahkan parasut dengan benar." Syukur Alhamdulillah, kami dapat terbaik ke-tiga," ucapnya mengenai keberhasilan menyumbangkan medali perunggu untuk Kabupaten Ponorogo di Porprov VI Jatim dari nomor cross country paralayang. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.