Wisata

Pemkab Banyuwangi dan Jembrana Sepakat Kembangkan Wisata Selat Bali

Selasa, 24 Juli 2018 - 13:54 | 304.18k
Pemandangan Selat Bali dilihat dari ketinggian. (FOTO: Rizki Alfian/TIMES Indonesia)
Pemandangan Selat Bali dilihat dari ketinggian. (FOTO: Rizki Alfian/TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Perairan yang menghubungkan Pulau Jawa dengan Pulau Bali atau yang biasa disebut Selat Bali akan dikembangkan untuk pariwisata baru.

Hal tersebut tercetus setelah kedua Bupati di masing-masing wilayah yang berbatasan langsung dengan Selat Bali bertemu dalam pawai Obor Asian Games di Gilimanuk, Jembrana Bali, Senin (23/7/2018).

Advertisement

Pemadangan-Selat-Bali-2.jpg

Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas telah bertemu dengan Bupati Jembrana I Putu Artha untuk pengembangan pariwisata. Keduanya telah bersepakat melakukan kolaborasi untuk mengembangkan sektor pariwisata.

”Di era sekarang, tidak mungkin kita bisa maju tanpa kolaborasi. Pemasaran bisa dilakukan bersama antar-daerah, misalnya dalam bentuk festival bersama yang menonjolkan destinasi alam dan budaya antara Jembrana dan Banyuwangi,” ujar Anas kepada awak media.

Pemadangan-Selat-Bali-3.jpg

Anas mencontohkan, bisa digelar Festival Selat Bali sebagai instrumen pemasaran bagi Banyuwangi dan Jembrana untuk bisa bersama menampilkan beragam atraksi wisatanya.

”Tentu akan sangat menarik bagi wisatawan untuk menikmati festival tersebut. Misalnya digelar dalam tiga hari dengan lokasi bergantian. Atau bisa dibikin di atas kapal feri," jelasnya.

Pemadangan-Selat-Bali-4.jpg

Memadukan paket wisata Jembrana dan Banyuwangi, imbuh Anas, adalah langkah tepat untuk membidik wisatawan mancanegara (wisman). ”Setelah berlibur di kawasan Bali Barat, wisman bisa ke Banyuwangi untuk menikmati api biru (blue flame) di Kawah Ijen. Atau sebaliknya. Belum lagi seni-budaya Jembrana dan Banyuwangi yang sama-sama elok,” papar Anas.

”Sekali wisman datang, bisa langsung dapat dua wisata khas Pulau Jawa maupun Bali," imbuh Anas.

Bupati Jembrana I Putu Artha antusias dengan gagasan pemasaran wisata bersama tersebut.

"Membaurkan seni budaya antara Banyuwangi dan Jembrana, itu tidak susah, karena kita sudah kerja sama dalam banyak hal. Kami akan ke Banyuwangi untuk saling belajar di antara dua daerah ini," cetus Putu.

Putu berharap, kerjasama yang sinergis ini akan mampu menarik wisatawan lebih cepat. Karena, wisatawan yang selama ini mengunjungi Bali Barat, bisa ditarik untuk datang ke Banyuwangi dan sebaliknya.

"Apalagi kita sudah siapkan semacam jetty, pelabuhan untuk sandarnya perahu dan kapal. Itu akan lebih enak lagi. Saya sangat respons sekali. Semoga kolaborasi ini berlanjut sampai anak cucu kita nanti," kata Putu. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan
Sumber : TIMES Banyuwangi

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES