Wisata New Normal Life 2020

Songa Rafting Probolinggo Siapkan Penerapan Protokol Kesehatan New Normal

Sabtu, 27 Juni 2020 - 10:32 | 101.95k
Songa Rafting Probolinggo. (Foto: Dok. TIMES Indonesia)
Songa Rafting Probolinggo. (Foto: Dok. TIMES Indonesia)
FOKUS

New Normal Life 2020

Kecil Besar

TIMESINDONESIA, PROBOLINGGO – Sektor pariwisata terus melakukan persiapan dan melakukan ujicoba penerapan protokol kesehatan jelang masa New Normal. Salah satu pelaku wisata rafting atau arung jeram, Songa Rafting Probolinggo pun ikut melakukan persiapan.

Manager Operasional Songa Rafting, Imam Santoso menyampaikan pihaknya juga melakukan beragam penyesuaian untuk menyambut pembukaan wisata di masa new normal. Nantinya, masyarakat harus bisa tertib dan dan mematuhi protokol kesehatan yang diterapkan.

Advertisement

"Kami sudah melakukan simulasi untuk penerapan protokol kesehatan di wisata Songa Rafting, sudah kami ajukan juga ke Pemerintah Kabupaten Probolinggo, tinggal menunggu keputusan pembukaan wisata," kata Imam saat dihubungi TIMES Indonesia.

Imam menambahkan memasuki masa new normal ini, pihaknya juga mengurangi interaksi secara langsung. Misalnya, untuk pemesanan dan pembayaran, semua akan dilakukan secara online.

Terkait dengan keamanan, Imam juga memastikan para karyawan atau pun pemandu juga akan menerapkan protokol kesehatan secara ketat, dengan selalu menggunakan masker dan cuci tangan.

"Semua peralatan yang telah digunakan selalu kami bersihkan dengan cairan desinfektan, ini untuk menjaga kebersihan peralatan kami," tambahnya.

Imam juga menjelaskan kapasitas wisata olahraga ini hanya akan menerima 50 persen wisatawan. Hal ini pun sesuai dengan sesuai dengan regulasi Kementerian Kesehatan dan Federasi Arum Jeram Indonesia (FAJI) untuk mengantisipasi penyebaran virus Covid-19.

Ia mengatakan jika kapasitas perahu 6 orang maka hanya akan diisi dengan 4 orang. Hal ini juga berlaku untuk mobil pengantar wisatawan yang hanya akan memuat 8 orang, yang sebelumnya 16 orang.

Imam juga mengatakan untuk sehari, pihaknya juga hanya akan menerima 250 wisatawan, yang biasa mampu menampung sekitar 500 wisatawan. "Semua akan disesuaikan termasuk dengan harganya," sambungnya.

Manager Operasional Songa Rafting Probolinggo ini juga berharap Pemerintah Indonesia, melalui Gugus Tugas Penanganan Covid-19 segera membuka sektor pariwisata, sehingga sektor wisata bisa kembali hidup di era new normal. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES