Dinas Pariwisata Lampung Tengah Bakal Genjot Destinasi Wisata Alam

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Dalam waktu dekat Dinas Pariwisata Lampung Tengah, Provinsi Lampung bakal menggenjot berbagai potensi alam menjadi daya tarik wisata baru bagi wisatawan lokal, nasional hingga mancanegara.

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Lampung Tengah, Drs. Hi. Sarjito mengatakan di kabupaten yang memiliki luas wilayah 4.789,82 kilometer persegi ini memang memiliki beragam potensi keindahan alam yang siap memanjakan para wisatawan yang datang.

Advertisement

"Kami memang agak beda dengan kabupaten Banyuwangi, karena memang di Kabupaten Lampung Tengah tidak memiliki laut. Tetapi kita akan mengembangkan pengelolaan kampung wisata dan beberapa destinasi alam seperti danau seluas 200 hektar, air terjun, dan berbagai wisata alam lainnya yang bisa kita kembangkan," kata Sarjito saat melakukan kunjungan kerja ke kantor Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Banyuwangi, Senin (29/11/2021).

Ia menambahkan, dalam agenda kunjungannya di Kabupaten paling timur pulau Jawa bersama Ketua DPRD Kabupaten Lampung Tengah, Sumarsono ini, pihaknya ingin belajar tentang riset pengelolaan hingga branding destinasi wisata.

"Kita melakukan kunjungan kerja ini karena memang Kabupaten Banyuwangi memiliki berbagai kesamaan dengan Lampung Tengah, mulai dari luas wilayah dan banyaknya jumlah kecamatan. Ditambah lagi dengan sistem pengelolaan wisata yang ada di kabupaten Banyuwangi juga sangat maju, sehingga mendorong kami untuk belajar dan diterapkan di Lampung Tengah," ungkapnya.

Sebagai kabupaten yang menjadi lumbung pangan di Provinsi Lampung, Sarjito juga menyampaikan berbagai inovasi terkait wisata berbasis alam yang ada di lokasi persawahan juga sangat bisa diterapkan di Lampung Tengah.

"Di sini sawah pun bisa menjadi destinasi wisata karena ada inovasi. Maka karena kami merupakan pusat pangan dan pertanian di Provinsi Lampung, kami akan lakukan itu," cetus Sarjito.

Lanjutnya, terkait wisata berbasis budaya di Kabupaten Lampung Tengah, pihaknya juga akan terus berupaya untuk mengangkat kearifan lokal masyarakat. Meskipun 80 persen dari total penduduk di Lampung Tengah merupakan para pendatang.

"Dari total sekitar 1 juta 400 penduduk di Kabupaten Lampung Tengah, sebanyak 20 persennya merupakan warga asli, untuk lainnya merupakan pendatang. Bahkan yang berasal dari Provinsi Bali ada 11 persen," ujar Sarjito.

Pasca kunjungan kerja di Banyuwangi ini pihaknya akan membuat laporan kepada Bupati Lampung Tengah tentang hasil riset yang telah dilakukan. Untuk selanjutnya akan diambil kebijakan tentang pengelolaan hingga branding destinasi wisata.

Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Lampung Tengah, Sumarsono mendukung penuh dengan adanya kunjungan kali ini. Mengingat pariwisata di Kabupaten Banyuwangi juga sendiri sangat maju, sehingga bisa menjadi percontohan untuk mengembangkan destinasi wisata alam yang ada di Lampung Tengah.

"Untuk itu Dinas Pariwisata yang saya hadirkan ke sini, agar kita bisa mencontoh pengelolaan dan cara promosi destinasi wisata yang ada," kata Sumarsono.

Ia berharap dengan adanya kunjungan kerja ke Kabupaten Banyuwangi ini bisa berdampak positif terhadap pengelolaan wisata yang ada di Kabupaten Lampung Tengah. Sehingga bisa berpotensi meningkatkan ekonomi masyarakat setempat dan sektor penting lainnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.