
TIMESINDONESIA, MAGELANG – Bagi orang yang tidak terbiasa mendaki gunung, sulit rasanya jika ingin menikmati keindahan gunung secara langsung dengan mendaki. Namun, hal tersebut tidak berlaku jika Anda berkunjung ke Gunung Telomoyo.
Gunung Telomoyo terletak di perbatasan Kabupaten Magelang dan Kabupaten Semarang tepatnya di Desa Sepakung, Banyubiru, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. Gunungi ini menyuguhkan keindahan yang dapat dinikmati secara langsung oleh semua kalangan. Wisatawan dapat dengan mudah menjangkau puncak Gunung Telomoyo menggunakan kendaraan bermotor ataupun berjalan kaki. Dengan kemudahan akses tersebut, banyak wisatawan yang berkunjung untuk dapat menikmati keindahan panorama dari Gunung Telomoyo.
Advertisement
Dilansir dari Sistem Informasi Lingkungan Hidup Pemerintah Kabupaten Semarang, Gunung Telomoyo yang memiliki ketinggian 1.894 mdpl merupakan gunung aktif di Indonesia namun belum pernah tercatat meletus. Gunung Telomoyo diapit oleh Gunung Merbabu, Gunung Andong, Gunung Sumbing, dan Gunung Ungaran. Hal tersebut merupakan nilai tambah tersendiri jika kita mendaki Gunung Telomoyo karena keindahan dari Gunung di sekelilingnya dapat dilihat langsung dari puncak.
Wisata Hutan Pinus yang berada di Gunung Telomoyo (Foto: Erliani Puspitaningrum)
Dengan tarif retribusi Rp10.000 pada hari biasa dan Rp15.000 pada hari libur, pengunjung dapat memasuki wilayah wisata Gunug Telemoyo. Terdapat beberapa pilihan yang disediakan untuk dapat mencapai puncak yaitu dengan menggunakan motor, jeep ataupun berjalan kaki. Pengunjung yang datang menggunakan mobil harus mengganti kendaraannya dengan motor sewaan atau menyewa jeep karena mobil tidak diperbolehkan untuk digunakan pendakian hingga ke puncak.
Jika ingin menggunakan motor pribadi disarankan untuk memperhatikan kondisi kendaraan motor seperti ban motor dan juga bensin karena medan jalan yang cukup sulit untuk ditempuh. Namun, jika Anda ingin menyewa motor juga dapat dilakukan dengan membayar dari Rp60.000 saja.
Sedangkan jika Anda tertarik untuk mengunjungi beragam wisata lainnya yang terdapat di sekitar tempat tersebut seperti hutan pinus dan air terjun, Anda dapat menyewa Jeep yang sudah disertai dengan supir dengan membayar dari Rp 400.000 tergantung pilihan paket yang disediakan.
Arif (21) yang saat itu berkunjung dengan teman-temannya mengungkapkan, dirinya menyarankan wisatawan yang berkunjung untuk dapat datang sejak pagi hari agar dapat menikmati matahari terbit. “Harus datang sejak pagi sekali atau sore sekalian saat matahari turun biar momennya dapat,” ungkap Arif yang berasal dari Semarang.
Pemandu wisata di wilayah tersebut pun juga menyarankan langsung agar wisatawan tidak datang terlalu siang karena akan kehilangan momen matahari terbit ataupun saat cuaca buruk karena kabut yang tebal.
Wisata Air Terjun Sumuran yang berada di Gunung Telomo
Bagi Anda yang senang mengabadikan cantiknya keindahan Gunung Telomoyo, Anda dapat berkunjung ke beberapa spot yang tersebar di titik-titik strategis sepanjang jalan menuju puncak. Spot-spot tersebut seperti Dek kaca Awang-Awang Sky View Telomoyo, Taman Langit Telomoyo, Inggil Telomoyo yang terdapat wahana flying fox, landasan paralayang, ataupun berhenti langsung di sepanjang jalan menuju puncak untuk menikmati samudra awan yang terbentang.
Saat ini, jalur pendakian wisata Gunung Telomoyo dapat diraih melalui dua rute yaitu pertama melalui Desa Pandean, Kecamatan Ngablak, Kabupaten Magelang dan yang kedua melewati Sepakung, Banyubiru, Kabupaten Semarang. Nah, jika Anda sedang berkunjung ke Semarang, Magelang, Salatiga ataupun sekitarnya jangan lupa berkunjung ke Gunung Telomoyo ya. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Ahmad Rizki Mubarok |