Air terjun Anenderat Suguhkan Pemandangan Alam yang Memukau

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Jika bicara tentang destinasi wisata, Papua Barat mungkin bukan tempat tujuan yang populer. Namun anda tak dapat langsung memandangnya sebelah mata, karena tempat ini menyembunyikan sejuta keindahan alam yang mempesona. Sebut saja salah satunya Air Terjun Ananderat.
Terletak di Jalan Weku Nomor 1 Kampung Siakwa, Distrik Miyah, Kabupaten Tambrauw, Papua Barat, tempat ini menawarkan pemandangan menakjubkan dengan 7 tingkat air terjun. Anda perlu menaiki motor selama 3 jam ditempuh dari Fef, ibu kota kabupaten untuk menuju ke tempat ini.
Advertisement
Air terjun Anenderat masih perawan dan belum terjamah. Bahkan jalan menuju tempat ini cukup menantang. Harus melalui beberapa kelokan tajam, medan berlumpur, berlubang, dan harus membelah hutan.
Letaknya sedikit tersembunyi dari hiruk pikuk kota. Anda dapat memakirkan kendaraan di dekat kantor Distrik Miyah. Kemudian anda bisa melanjutkan dengan berjalan kaku kurang lebih 300 meter melintasi perumahan penduduk yang dihiasi pepohonan hijau nan menawan.
Anda harus juga menyeberangi Sungai Kamundan yang membelah wilayah distrik dengan airterjun tanpa peralatan apapun. Anda harus berjalan menysuri sungai yang tinggnya kurang lebih setinggi betis manusia dewasa.
Air Terjun Anenderat di Distrik Miyah (FOTO: Rosana)
Kemudian anda akan diajak menyusuri hutan terjal dan lebat dengan akar pepohonan yang melintang kesana-kemari. Dari sini anda sudah mendekat menuju air terjun.
Air terjun Anenderat memiliki 7 tingkat yang masing-masing tingkat memiliki kolam kecil. Secara keseluruhan tinggi air terjun mencapai 200 meter. Di kolam-kolam tersebut hidup beberapa jenis ikan. Bahkan warga sering pergi ke tempat ini untuk memancing.
Disarankan bagi anda yang ingin mengunjungi Air Terjun Anenderat Papua Barat untuk lebih baik berkunjung pada musim kemarau. Saat inilah air akan terlihat paling jernih. Sedang pada musim penghujan air terkadang terlihat kotor bercampur lumpur. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Khodijah Siti |
Publisher | : Sofyan Saqi Futaki |