Wisata

Menengok Kehebohan WACI di JFC 2023, Keinginan Dynand Fariz Menjadikan Budaya Indonesia Dikenal Dunia

Jumat, 04 Agustus 2023 - 21:15 | 144.40k
Defile Provinsi Sulawesi Selatan yang turut memeriahkan WACI 2023. (Foto: Siti Nur Faizah/TIMES Indonesia)
Defile Provinsi Sulawesi Selatan yang turut memeriahkan WACI 2023. (Foto: Siti Nur Faizah/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, JEMBER – Mengawali hari pertama Jember Fashion Carnaval (JFC) 2023, Wonderful Artchipelago Carnival Indonesia (WACI) tampil memukau dihadapan ratusan hingga ribuan pasang mata dengan mengenakan kostum nasional dari berbagai daerah di Indonesia.

Persembahan mahakarya terbaik dari 11 Kabupaten/Kota di seluruh Indonesia diantaranya Kabupaten Jember, Kabupaten Cirebon, Kabupaten Nganjuk, Kota Bandung, Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Sulawesi Tenggara, Provinsi Sulawesi Selatan, Kabupaten Malang, Kabupaten Belitung Timur, Kepulauan Riau dan DKI Jakarta yang tergabung dalam Asosiasi Karnaval Indonesia (AKARI).

Advertisement

Sebagai tuan rumah, JFC unjuk gigi dengan tema yang diangkatnya kali ini, yakni Timelapse: Journey of The Earth.

Menampilkan 10 defile yang masing-masingnya akan berurutan sesuai penggambaran zaman, dimulai dari pembentukan alam semesta, ditemukannya manusia, hingga gambaran masa depan bumi.

Ketua Umum AKARI, David K Susilo mengungkap bahwa tujuan adanya WACI adalah membangun image Nasional atau branding Indonesia dari berbagai provinsi, kabupaten/kota melalui WACI.

Defile-Kota-Bandung.jpgDefile Kota Bandung yang turut memeriahkan WACI 2023. (Foto: Siti Nur Faizah/TIMES Indonesia)

"Kami berharap sinergitas komponen anak bangsa dalam membangun karnaval di Indonesia," terangnya saat ditemui dilokasi acara, Jumat (4/8/2023). 

David juga menceritakan keinginan mendiang penggagas JFC, Dynand Fariz tentang bagaimana meneruskan adat dan budaya Indonesia menjadi satu kesatuan yang utuh untuk menjadi branding Indonesia dimata dunia.

"Oleh karena itu, WACI ini hadir sesuai keinginan almarhum. Dan saya mengakui jika karnaval kreatif itu lahir di Kabupaten Jember," ceritanya haru. 

Lebih lanjut, menurut David, para peserta WACI akan digilir setiap tahunnya, sehingga ia memiliki tanggungan sebanyak 514 provinsi, kabupaten/kota yang harus dilatih dan didampingi.

Defile-Kota-Bandung-a.jpgDefile Kabupaten Malang turut memeriahkan WACI 2023. (Foto: Siti Nur Faizah/TIMES Indonesia)

"Supaya mereka bisa mengangkat kearifan lokal yang dimiliki, sehingga akan menjadi potensi bagi pariwisata di Indonesia," pungkasnya.

Untuk diketahui, karnaval terbesar se-Asia tersebut berlangsung selama tiga hari yang dimulai dengan Opening JFC International Event (JIE) 2023, dilanjut dengan Wonderful Archipelago Carnival (WACI), Pets Carnival, dan Artwear Carnival dihari yang sama, Jumat (4/8/2023).

Kemudian pada Sabtu (5/8/2023) akan berlangsung World Kids Carnival dan puncak acara JFC, yaitu Grand Carnival.

Masih dalam rangkaian acara JFC 2023 yaitu Stage Performing Art yang digelar di jantung kota Jember pada Minggu (6/8/2023). (*) 

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Dody Bayu Prasetyo
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES