Wisata

Menikmati Keindahan Gelombang Laut Saat Air Pasang di Pantai Purukambera, Sumba Timur

Minggu, 21 Januari 2024 - 02:25 | 79.18k
Pantai Purukambera di Desa Mondu, Kec, Hahar, Kab. di Sumba Timur. (FOTO:Habibudin/TIMES Indonesia)
Pantai Purukambera di Desa Mondu, Kec, Hahar, Kab. di Sumba Timur. (FOTO:Habibudin/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, SUMBA TIMUR – Pemandangan indah pantai Purukambera (Purkam) di Kabupaten Sumba Timur dengan gelombang laut saat air pasang, menggambarkan suasana ketenangan.

Keindahan pantai Purukambera juga dihiasi oleh pasir putih sepanjang pantai dengan lautnya yang biru. Apalagi jika air pasang, pantai tampak sangat indah dan membuat mata tak bosan untuk terus memandangnya. Bukan hanya itu, jajaran pohon cemara di sepanjang pesisir pantainya membuat suasana sejuk.  

Advertisement

Pantai Purukambera terletak di Desa Mondu, Kecamatan Haharu, Kabupaten Sumba Timur. Jarak dari pusat Kota Waingapu sekitar 26 km dengan waktu yang ditempuh sekitar 1 jam 25 menit.

Salah seorang pengunjung pantai Purukambera Irma Syane saat ditemui Sabtu (20/1/2024) mengaku, pantai Purukambera adalah salah satu tempat pilihannya untuk berekreasi bersama keluarga di saat hari libur.

Menurut penuturannya, pasir putih dan pemandangan gelombang laut saat air pasang sangat indah sekali. Suasana saat itu membuat hatinya tenang.

“Pasir putin dan ombaknya tentu menggambarkan suasana hati yang bahagia karena merupakan perpaduan tempat yang pas untuk menemukan ketenangan,” tuturnya.   

Selain daya tarik pantai, kealamian pantai Purukambera juga masih terjaga meskipun banyak pengunjung di pantai ini. Pantai ini belum berubah menjadi obyek wisata komersial.  “Kita sering datang ke sini sesekali menjauh dari keramaian Kota yang hiruk pikuk. Juga untuk refreshing dengan keluarga. Jadi di pantai ini tentu dengan pemandangan lautnya deburan ombak sangat menyenangkan hati,” ujarnya Irma.

Sementara Samuel pemerhati wisata mengungkapkan, pantai Purukambera masih sangat indah, alami dan bersih di sepanjang bibir pantai yang membentang hamparan pohon cemara yang hijau dan rindang serta ombaknya saat air pasang.

“Memang ombaknya disaat air pasang tidak begitu besar tapi sangat indah tentu ini bisa untuk berskorneling tapi saat air pasang penuh,” ungkapnya.

Ia  mengatakan, untuk memasuki area lokasi pantai Purukembera tak perlu membayar tiket masuk. Hanya diperlukan membawa bekal makanan dan minuman saat menikmati pantai.

Selain itu, diharapkan agar jangan membuang sampah sembarang di area pantai Purukambera sehingga kita bersama-sama menjaga kebersihan di dalamnya. “Di sini tidak ada tempat jualan begitupun rumah penduduk berjauhan. Juga diharapkan jangan buang sampah sembarang di tempat ini karena tempat ini masih bersih dan asri,” harap Samuel. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES