Wisata

Rayakan Imlek 2025 Penuh Keberuntungan dan Kehangatan di Toya Devasya Kintamani

Senin, 27 Januari 2025 - 09:50 | 37.01k
Berbagai ornamen khas Imlek menyambut pengunjung yang ingin merayakannya di Toya Devasya Kintamani. (Foto: Toya Devasya for Times Indonesia)
Berbagai ornamen khas Imlek menyambut pengunjung yang ingin merayakannya di Toya Devasya Kintamani. (Foto: Toya Devasya for Times Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, BALI – Toya Devasya, destinasi pemandian air panas yang menawarkan suasana impresif di kaki Gunung Batur menawarkan pengalaman berbeda untuk menyambut Tahun Ular Kayu 2025.

Dengan energi positif yang dipercaya hadir pada tahun ini, Toya Devasya menghadirkan perayaan Imlek 2025 yang menggabungkan tradisi, relaksasi, dan keindahan alam. Mulai 22 Januari hingga 2 Februari 2025, pengunjung dapat menikmati promo spesial yang dirancang untuk merayakan kebersamaan dan kemakmuran.

Advertisement

Untuk rombongan minimal 10 orang, tersedia paket seharga Rp425.000 per orang yang mencakup akses ke kolam air panas alami serta hidangan spesial Imlek yang melambangkan keberuntungan dan kesejahteraan.

Tak kalah menarik, Toya Devasya memberikan paket bagi yang ingin menikmati santapan khas tanpa berenang, berupa paket makan dengan harga Rp155.000 per orang untuk minimal 4 orang.

Menu yang disajikan di Toya Devasya pada perayaan kali ini terinspirasi dari makna simbolis Tahun Baru Imlek. Pengunjung dapat menikmati hidangan yang melambangkan kelimpahan dan keberuntungan, menandakan harapan untuk hidup yang panjang dan sejahtera, serta kue lapis dan hidangan manis sebagai simbol keberuntungan yang berkelanjutan.

Berbeda dengan hari biasanya, Toya Devasya kali ini dihiasi dengan dekorasi khas Imlek, menampilkan lampion merah yang melambangkan kebahagiaan serta ornamen naga sebagai simbol kekuatan dan keberanian. Para tamu juga akan disambut dengan nuansa khas yang membawa semangat awal tahun yang penuh harapan.

Suasana pegunungan yang sejuk dan kolam air panas yang menyegarkan menjadi kombinasi sempurna untuk merayakan momen istimewa ini. Sejak berdiri pada tahun 2002, Toya Devasya telah menjadi destinasi wisata air panas yang mengutamakan harmoni antara alam dan budaya.

Destinasi ini juga senantiasa merayakan keragaman budaya, khususnya akulturasi Tionghoa di Bali. Perayaan Imlek di Toya Devasya bukan hanya tentang perayaan tahun baru, tetapi juga penghormatan terhadap warisan sejarah yang kaya.

"Bagi yang mencari cara berbeda untuk merayakan Tahun Baru Imlek, Toya Devasya menawarkan pengalaman yang unik—perpaduan antara relaksasi, keindahan alam, dan tradisi budaya. Tahun Ular Kayu dipercaya membawa semangat baru, dan merayakannya di tengah kehangatan Toya Devasya akan menjadi awal yang baik untuk tahun yang lebih sejahtera,” tutur Putu Ayu Astiti Saraswati, CEO Toya Devasya.

Toya Devasya senantiasa mengapresiasi cerita rakyat yang mengisahkan pernikahan antara Raja Jayapangus dan Kang Ching Wie—seorang putri saudagar dari Tionghoa. Kisah cinta mereka merupakan simbol dari akulturasi budaya Bali dan Tionghoa yang bermula dari daratan tinggi Kintamani hingga menginspirasi sampai ke seluruh Bali. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES