Dispursip Kota Samarinda Berbenah, Maksimalkan Informasi Digital via WiFi di Perpustakaan Daerah

TIMESINDONESIA, SAMARINDA – Perpustakaan sebagai salah satu sumber informasi, tentunya berkewajiban dalam menyediakan berbagai informasi yang diperlukan pengguna perpustakaan (pemustaka).
Saat hadirnya internet bagi pemustaka tidak hanya dimanfaatkan dalam hal yang biasa, berkomunikasi dengan orang lain. Namun, dapat digunakan untuk mencari data dan informasi yang dibutuhkan bagi pemustaka.
Advertisement
Internet merupakan salah satu cara media pembelajaran yang baik, pengaruh internet terhadap pemustaka baik itu pengaruh positif atau pengaruh negatif.
Pengaruh positif dapat memberi peluang bagi pustakawan untuk lebih maju dan berkembang dalam memberikan informasi kepada pemustaka, begitu pula sebaliknya bahwa pengaruh negatif dapat memperburuk pustakawan menyampaikan informasi kepada pemustaka.
Terkadang pemustaka malas mengunjungi perpustakaan lantaran berpikir, tidak tersedianya fasilitas WiFi yang bisa digunakan. Mereka lebih memilih menghabiskan waktu di cafe yang tersedia fasilitas WiFi.
Dengan Melihat kebutuhan pemustaka terkait jaringan internet pada perpustakaan. Dalam hal ini Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) Kota Samarinda Erham Yusuf menyampaikan, bahwa pihaknya akan memberi fasilitas WiFi gratis.
Ketersediaan fasilitas WiFi guna memudahkan para pemustaka Perpustakaan Daerah Kota Samarinda dalam mengakses informasi digital. "WiFi dapat diakses sampai diluar jam kerja. Tapi untuk bisa dapat akses ruang terbuka aksesnya belum tersedia, hanya daerah sekitar perpustakaan kita yang bisa diakses," ujarnya.
Saat ini pihak Dispursip Kota Samarinda telah mengupayakan pelayanan perpustakaan dengan menyiapkan fasilitas WiFi yang aktif hingga 24 jam. "Kita akan mendorong agar pelayanan WiFi sampai 24 jam," ungkap Erham.
Selain itu, ke depan Dispursip Kota Samarinda akan menyediakan perpustakaan konvensional dan perpustakaan digital, walau menurutnya saat ini perpustakaan digital sudah dimiliki oleh DPK Kaltim. "Dispursip Samarinda juga akan mendorong agar memiliki perpustakaan digital tersebut," tutup Erham Yusuf. (d)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Ronny Wicaksono |
Publisher | : Rizal Dani |