News Commerce
TIMESINDONESIA, SURABAYA – Kebutuhan akan pembelian mobil bekas sangat besar. Platform jual beli mobil OLX mencoba memfasilitasi kebutuhan tersebut dengan menambah toko offline OLX Autos di Wilayah Jatim.
OLX membidik Jatim setelah berhasil melaunching toko pertama mereka di Jemursari, Surabaya. Animo masyarakat cukup tinggi. Bahkan angka penjualan menembus lebih dari 100 unit sejak operating pertama pada September tahun lalu.
Dari angka 100 unit penjualan, transaksi didominasi oleh pembayaran cash (70 persen) dan 30 persen kredit.
"Profil konsumen di Surabaya hampir sama dengan konsumen di kota lain," terang Director of Classified & New Business at OLX Indonesia Agung Iskandar saat pameran OLX Autos Spot di Tunjungan Plaza Surabaya, Kamis (21/7/2022).
Dia melanjutkan, potensi industri otomotif di Jatim cukup besar. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), populasi penduduk Jatim per akhir 2021 mencapai lebih dari 40 juta penduduk.
Selain itu, dukungan pertumbuhan ekonomi Jatim yang mencapai 5,2 persen pada kuartal I 2022 (year on year) berada di atas pertumbuhan ekonomi nasional (5, 01 persen). Sehingga, kata Agung, OLX Autos optimistis industri otomotif termasuk industri mokas di Jatim akan terus berkembang.
"Daerah Jatim merupakan kedua terbesar setelah Jakarta. Ini menjadi based consideration atau konsiderasi utama OLX masuk ke Jatim," kata Agung.
Berkaca pada kesuksesan tersebut, OLX siap meresmikan sejumlah toko baru di Jatim. Mulai penambahan toko di Surabaya, kemudian ekspansi di Sidoarjo dan Malang. Agung menambahkan, sejauh ini pertumbuhan OLX Indonesia pada kuartal pertama cukup tinggi.
Sementara untuk penjualan, MPV masih menduduki peringkat pertama. Seperti Avanza dan Xenia. Konsumen memilih MPV karena sejumlah pertimbangan. Antara lain karena usia brand sudah cukup lama dan terbukti tangguh.
Agung merinci, market share seri MPV berada pada kisaran 30-35 persen disusul SUV. Di mana SUV sebagai runner up berhasil menggeser posisi penjualan LGCG. Kemudian disusul sedan di mana pembeli jenis mobil eksklusif ini semakin kecil.
"Karena fenomena di kota besar sering banjir dan kedua orang Indonesia suka berpetualang makanya banyak orang Indonesia beralih ke SUV," ungkap Agung.
Sementara untuk inspeksi kendaraan, OLX Autos tidak pernah membatasi jenis kendaraan tertentu namun harus sesuai standar OLX. Total 90 persen pasokan berasal dari tangan konsumen langsung. Sampai saat OLX Indonesia telah melayani 5 juta konsumen. (*)
| Pewarta | : Lely Yuana |
| Editor | : Ronny Wicaksono |