Pendidikan
TIMESINDONESIA, PACITAN – STKIP PGRI Pacitan kembali menggelar Kursus Mahir Dasar atau KMD. Kursus bagi pembina pramuka ini dibuka pada, Selasa (31/1/2022) pukul 16.00 WIB sore kemarin oleh Ketua Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Pacitan, Heru Wiwoho.
Dalam sambutannya, Heru mendorong seluruh peserta KMD menyerap materi dalam kegiatan pembinaan dan pembekalan pengetahuan dasar serta pengalaman praktis membina pramuka untuk semua satuan.
"Melalui kegiatan kepramukaan outputnya dapat diterapkan ke seluruh perindukan siaga, pasukan penggalang, ambalan penegak, dan racana pandega," katanya.
Seluruh pelatih KMD berfoto bersama sebelum kegiatan dimulai. (FOTO: STKIP for TIMES Indonesia)
Heru optimistis dan menaruh harapan besar, bahwa pramuka di Pacitan akan terus eksis di tengah kondisi apapun. Sehingga ditekankan lebih kepada aksi dan gerakan sosial yang bisa bermanfaat bagi masyarakat.
"Saya kira aspek peningkatan mutu dan kualitas perlu ditingkatkan agar para guru pembina di sekolah bisa menerapkan ilmunya kepada anak didik," terang pria yang juga menjabat Sekda Pacitan.
Sementara itu, Ketua STKIP PGRI Pacitan, Dr. Mukodi menuturkan, KMD merupakan komitmen bersama dalam mewujudkan Kampus Pembina Pramuka melalui internalisasi nilai-nilai di dalamnya.
Jadwal kegiatan KMD STKIP PGRI Pacitan 2023. (FOTO: STKIP for TIMES Indonesia)
"Jadi KMD kali ini adalah salah satu bagian dari komitmen kami dalam mengusung ikon Kampus Pembina Pramuka. Di samping itu, STKIP merupakan kampus humanis religius dan peduli lingkungan. Maka internalisasi nilai kepramukaan dalam jati diri mahasiswa sangat perlu dilakukan," jelasnya.
Selain itu, menurut dia, KMD pada hakikatnya untuk melatih mahasiswa agar siap memimpin dan dipimpin sehingga kedepan menjadi manusia yang tangguh, siap berjuang dalam menegakkan NKRI.
"Tentu harapannya setelah KMD nanti bisa lanjut ke jenjang KML dengan mengedepankan misi kampus kita, yakni Kampus Pembina Pramuka," ucap Dr. Mukodi, Rabu (1/2/2023).
Sebagai informasi, KMD di STKIP PGRI Pacitan merupakan tahun ke-6. Tahun 2023 ini dilaksanakan selama 70 jam dibagi dua tahap, tahap pertama sejak Selasa (31/1/2023) hingga Minggu (6/2/2023) mendatang.
Sedangkan tahap dua Selasa (7/1/2023) sampai 12 Februari 2023 mendatang diikuti sebanyak 344 peserta yang terdiri dari mahasiswa semester 3 dan 5.
KMD kali ini memakai strategi pendekatan andragogi, berfokus pada pembelajaran diri interaktif, progresif dengan melibatkan peserta secara langsung.
Adapun metode yang dipakai antara lain, dinamika kelompok, diskusi kelompok, studi kasus, kerja kelompok, demonstrasi, bermain peran, presentasi curah gagasan, scouting skill, open forum dan rencana tindak lanjut (RTL)
Secara teknis peserta KMD dibagi menjadi 5 kelas pembelajaran kemudian dibagi lagi menjadi 8 kelompok putra dan putri. Sementara pembimbing dan pelatih berjumlah 33. Untuk pembiayaan dilakukan secara mandiri setiap peserta di STKIP PGRI Pacitan. (*)
| Pewarta | : Yusuf Arifai |
| Editor | : Ronny Wicaksono |