Peristiwa Daerah
TIMESINDONESIA, JAKARTA – Perhimpunan Pelajar Indonesia Dunia (PPID) atau yang juga dikenal sebagai PPI Dunia berinisiasi mengadakan sarasehan alumni luar negeri. Kesempatan rencananya akan di gelar pada bulan April dan Mei 2023 mendatang.
Koordinator PPI Dunia Achyar Al Rasyid mengungkap bahwa tujuan acara tersebut yakni membangun konektivitas bersama antar sesama lulusan luar negeri. Dirinya mengungkap bahwa kegiatan tersebut bertujuan untuk mengikat kembali tali silaturahmi yang sempat terputus.
Dalam rangka mensukseskan niat baik tersebut Rasyid juga mengundang beberapa Pimpinan Perkumpulan Alumni Pelajar Luar Negeri. Pertemuan tersebut berlangsung pada saat pertemuan di Jakarta pada Kamis (16/3/2023).
“Sudah saatnya PPI Dunia memanggil dan merajut simpul untuk menyatukan suara. Agar kontribusi Alumni Pelajar atau Mahasiswa Indonesia di Luar Negeri dapat bergerak secara lebih nyata dan dirasakan oleh masyarakat luas," ungkap Achyar.
Pria yang juga merupakan Mahasiswa S3 di Tianjin University, Tiongkok tersebut menyebutkan bahwa dalam sarasehan nantinya akan diundang tokoh-tokoh nasional. Mereka tentunya merupakan lulusan perguruan tinggi di luar negeri pula yang memiliki pengalaman segudang dalam berbagai bidang terutama setelah lulus.
Para alumni sendiri juga memiliki sebuah organisasi bernama IKRAR (Ikatan Keluarga Alumni Luar Negeri). Organisasi ini berisi nama-nama para alumni yang tercatat sebagai alumni berprestasi. IKRAR sendiri akan menjadi oragnisasi yang mendukung sarasehan tersebut.
PPI Dunia juga berharap sarasehan tersebut juga mampu menyatukan langkah dan pikiran dalam menyongsong Indonesia Emas 2045. Berbagi pengalaman serta membangun koneksi kuat antara satu dengan lainnya serta saling mendukung juga menjadi salah satu tujuannya.
"Kedepan kita berharap dukungan dari tokoh-tokoh nasional (alumni) yang memang sudah berpengalaman di berbagai bidang, baik Akademisi, Politisi, Tokoh Masyarakat, dan lain sebagainya," ungkap Hakam Junus, Ketua Umum IKRAR yang merupakan alumni dari Australian National University.
Pertemuan ini dihadiri oleh Achmad Adhitya selaku Co-Founder Jaringan Alumni Luar Negeri (JALAR) yang kini menjabat Wakil Rektor Universitas Nahdlatul Ulama, Yogyakarta. Dirinya juga menjadi Senior Manager di Unilever, sebuah perusahaan bergengsi dalam negeri.
La Ode Mutakhir Bolu, Caretaker APPID (Alumni PPI Dunia) ikut hadir dalam pertemuan tersebut. Dirinya mengamini pendapat Achmad Adhitya dan memastikan APPID akan mendukung sarasehan tersebut.
Sementara itu Koordinator PPI Dunia menaruh harapan besar agar sarasehan tersebut dapat terlaksana. "Doakan saja, semoga Bulan April dan Mei 2023 menjadi rangkaian kegiatan kita” tutup Achyar Al Rasyid.
Sebagaimana diketahui, Perhimpunan Pelajar Indonesia Dunia atau PPI Dunia adalah organisasi terbesar para pelajar Indonesia di luar negeri yang terdiri dari 62 Negara dan tiga kawasan. Diantaranya, kawasan Amerika-Eropa (PPI Amerop), PPI Asia-Oseania, dan Timur Tengah-Afrika (PPI Timtengka).(*)
| Editor | : Khodijah Siti |
Magis Ghibli: Sebuah Inovasi atau Degradasi Seni? Begini Kata Dosen UK Petra
Izin Bodong Bendungan Karaopa, Cikasda Sulteng Minta BKPM Cabut BTIIG dari OSS
Laga Sengit di Piala Soeratin 2025 Askab PSSI Banyuwangi, Ini Skornya
Kerap Alami Krisis Air Bersih, Warga Sumbul Malang Kini Bisa Nikmati Layanan SPAM
Suzuki Fronx Siap Meluncur di Indonesia, Tawarkan Desain Dinamis dan Teknologi Ramah Lingkungan
Kontes Mobil Mercy Meriahkan Signature Event Benz C@k Suroboyo
Gubernur Khofifah Resmikan SPAM, Warga Singosari Terbebas Krisis Air Bersih Kala Kemarau
Sakralnya Peringatan Hari Waisak 2025 di Maha Vihara Mojokerto
Lagu Tema 7 Kebiasaan Anak Indonesia Karya Siswa Gresik Masuk 30 Besar Nasional
Cegah Aksi Premanisme Lewat Patroli Skala Besar Polres Mojokerto Kota