TIMESINDONESIA, JOMBANG – Akhirnya, Mustain Hasan selaku Ketua Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) Kabupaten Jombang mengakui kesalahan dan meminta maaf atas postingan yang menyinggung Partai Kebaingkitan Bangsa Kabupaten Jombang (PKB Jombang).
Difasilitasi oleh Kapolres Jombang, AKBP Moh. Nurhidayat kedua belah pihak yakni FKDM Jombang dan DPC PKB Jombang melakukan pertemuan secara tertutup di Mapolres Jombang, Jum'at (17/3/2023) malam.
Dalam pantauan TIMES Indonesia di lokasi, rombongan DPC PKB Jombang yang terdiri dari Ketua Hadi Atmaji, Sekretaris Anas Burhani, Bendahara, banom didampingi Lakumham PKB Khoirul Anwar datang sekitar pukul 19.30 WIB.
Sedangkan, dari pihak FKDM Jombang sudah lebih dulu tiba dan menunggu di ruang Kapolres Jombang.
Diskusi yang berjalan hampir 3 jam tersebut, akhirnya membuahkan hasil. Kedua belah pihak akhirnya memutuskan untuk berdamai atau diselesaikan dengan jalan kekeluargaan.
Mustain Hasan Ketua FKDM Jombang telah mengakui bersalah dan bersedia meminta maaf baik secara lisan maupun tertulis.
"Saya mengakui sesalahan yang telah saya perbuat. Mohon maaf kepada seluruh PKB dan orang yang tersingkung dengan postingan saya di WAG FKDM Jombang," kata Mustain Hasan.
Sementara itu Rico Adi Suwardianto Ketua Gemasaba Jombang selaku kader muda PKB yang melaporkan telah mencabut laporan dengan Nomor. STTLPM/08/II/2023/SPKT/POLRES JOMBANG/POLDA JATIM dari Polres Jombang.
FKDM Jombang dan DPC PKB Jombang sepakat mengakhiri konflik dengan jalan kekeluargaan. (FOTO: Rohmadi/TIMES Indonesia)
"Karena pihak terlapor sudah bersedia meminta maaf dan mengakui sesalahannya. Kami sepakat untuk mencabut laporan tersebut," ungkap Rico.
Usai melakukan perdamaian, kedua belah pihak kemudian saling jabat tangan dan berpelukan yang menandakan sudah tidak ada konflik dari kedua belah pihak.
Kemudian, Kapolres Jombang, AKBP Moh. Nurhidayat dalam hal ini menerangkan dalam diskusi dari kedua belah pihak sudah menyatakan berdamai dan tidak melanjutkan permasalah tersebut ke jalur hukum.
"Malam ini (Jumat, 17/3/2023) telah menjebatani kedua belah pihak yang sedang berkonflik. Alhamdulillah, sudah selesai dan sudah berdamai," terangnya.
Pihaknya berharap permasalahan ini tidak berkepanjangan dan masyarakat sudah klier tidak resah lagi. "Kami juga mengimbau kepada masyarakat agar tidak nempercayai berita hoaks dan mengkroscek terlebih dahulu sebelum mengeshare berita," harap Kapolres Jombang dalam mediasi Ketua FKDM dan PKB Jombang. (*)
Pewarta | : Rohmadi |
Editor | : Ronny Wicaksono |
Dihibur Gambyong Jreng, Komunitas Madiun Raya Gathering di Pasar Jadoel Ngegong
Berbobot 900 Kg, Sapi PO Anom Milik Peternak Pleret Bantul Juga Dibeli Presiden Prabowo
Pabrik Rokok Ilegal Diduga Milik Manajer Arema FC Akhirnya Digerebek Bea Cukai
Son Heung-min: Saatnya Tottenham Angkat Trofi, Seperti Harry Kane
752 Jemaah Haji Banyuwangi Berangkat, Bupati Ipuk Berikan Pesan Haru
Rupiah Tak Laku: Cermin Retak Ekonomi Kita
Dua Tahun Buron di Bali, Pelaku Kekerasan di Kawasan Wisata Banyuwangi Berhasil Ditangkap
Kecewa Insiden Pelemparan Bus Persik, Arema FC Pertimbangkan Tak Bermain di Kanjuruhan
Penerapan Kloter Berbasis Syarikah, PPIH Embarkasi Surabaya Minta Jemaah Haji Bersabar
Tottenham ke Final Liga Europa, Son Heung-min Termotivasi Harry Kane