TIMESINDONESIA, SABAH – Kantor Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Kota Kinabalu, Malaysia, berhasil membantu pemulangan jenazah seorang Warga Negara Indonesia (WNI), Ronal Kaha alias Benediktus Kedeka Kaha, yang meninggal dunia di Rumah Sakit Queen Elizabeth, Sabah. Pada saat meninggal, Ronal masih berstatus sebagai tahanan di Depo Tahanan Imigresen (DTI) Papar, Sabah.
Proses pemulangan ini dijalankan bersamaan dengan pendampingan istri almarhum, Marta Keban, kembali ke Indonesia. Pemulangan dilaksanakan pada tanggal 19 Juli 2023, dengan rencana tiba di daerah asal pada tanggal 21 Juli 2023.
KJRI Kota Kinabalu menerima laporan mengenai kematian Ronal pada tanggal 14 Juli 2023 dari Ery Kaha, asal Solor, Nusa Tenggara Timur. Laporan serupa juga diterima dari kelurahan asal almarhum melalui surat permohonan pemulangan jenazah yang ditandatangani oleh Lurah Ritaebang Hironimus Beda Niron.
Mengedepankan komitmen terhadap perlindungan WNI di Sabah, Satuan Tugas Perlindungan WNI KJRI Kota Kinabalu melakukan upaya pemulangan jenazah almarhum dan pendampingan pemulangan Marta Keban hingga ke daerah asal di Solor Barat, Flores Timur, Nusa Tenggara Barat.
Khusus untuk Marta Keban, Satgas PWNI KJRI Kota Kinabalu juga telah memproses penanganan khusus termasuk penerbitan Surat Perjalanan Laksana Paspor (17/7/2023) dan pendampingan kembali ke Indonesia (19/7/2023). Pada tanggal 18 Juli 2023, Satgas PWNI juga bertemu dengan Timbalan Komandan DTI Papar JIM Sabah untuk koordinasi pemulangan Marta yang pada saat itu masih berstatus tahanan DTI. (*)
Pewarta | : Abdul Lathif Anshori |
Editor | : Khoirul Anwar |
Pemerintah Beri Tanggapan Keras Terhadap Aksi Premanisme Berbasis Ormas
Kemenag Perketat Perlindungan Jemaah Haji Khusus, Asuransi dan Rumah Sakit Tak Boleh Sekadar Formalitas
Wafat Saat Tiba di Tanah Suci, Jemaah Haji Asal Sidoarjo Dimakamkan di Baqi
Dani Chika Siap Taklukkan 60 Kilometer BTR Ultra 2025: Langkah Serius Menuju Trail Jepang
Grand Final PLN Mobile Proliga 2025 Akan Digelar di GOR Amongrogo Yogyakarta
Menabung Sejak 1986, Pemulung Asal Semarang Ini Akhirnya Berangkat Haji Bersama Istri
Soal Kasus Miras di Temenggungan, Bupati: Sudah Ada Permendagri-nya, Inspektorat Akan Mengkaji
Gangguan Tidur Bisa Hambat Pertumbuhan dan Kecerdasan Balita
Di Balik Kedatangan Jemaah Haji Indonesia, Mereka Menyambut di Bawah Terik dan Dingin Bandara Madinah
Catat! Ini Jadwal Pertandingan Persewangi di Babak 16 Besar Liga 4 Nasional